SuaraSumsel.id - Pesulap Merah akhirnya juga membongkar trik santet yang mematikan serta bisa mengakibatkan kencing dan muntah darah yang menyebabkan kematian. Bahkan kematian tersebut bisa membunuh korban tanpa harus disentuh.
Pesulap merah mengungkapkan jika santet sebenarnya ialah metode racun.
"Jadi pernah dengar nggak, metode membunuh tanpa menyentuh. Racun itu membunuhnya tanpa menyentuh," kata Pesulap Merah dikutip dari kanal YouTube Nikita Mirzani melansir matamata.com-jaringan Suara.com, Minggu (7/8/2022).
Menurut Pesulap Merah, racun santet berbeda dari sianida.
Baca Juga: Harga Sawit Sumsel Masih Melandai Meski Tarif Pungutan Ekspor Dihapus
"(Racun santet) bikin sendiri. Saya tidak bisa mendetailkan bagaimana cara buatnya, karena bahaya banget, takut dipraktekin sama viewers," ujarnya.
Racun santet berbentuk bubuk dan biasanya dimasukkan ke minuman, dan masuk ke dalam tubuh korban.
"Ada yang terbuat dari hewan, saya juga nggak bisa jelaskan hewan apa. Bahaya banget soalnya. Terus ada lagi yang terbuat dari benda yang diparut jadi serbuk," jelas Pesulap Merah.
Jika sudah meminum racun santet, orang akan merasakan gejala seperti kencing atau muntah darah sebelum akhirnya meninggal.
"Nah, ini nggak ketahuan medis. Biasanya ditaruh di kopi, minuman. Kalau masuk ke-minum, nyangkutnya ditenggorokan," sambung pria yang tengah berseteru dengan Gus Samsudin itu.
Baca Juga: Cuaca Sumsel di Akhir Pekan, Berawan Dengan Potensi Hujan Ringan
"Nah, ini gejalanya biasanya adalah kencing darah, muntah darah. Tapi (secara) medis nggak sakit. Dia nggak sakit apa-apa tapi tiap hari muntah darah. Biasanya dalam waktu tiga sampai tujuh hari meninggal," ungkap Pesulap Merah.
Berita Terkait
-
8 Rekomendasi Film Terbaru di Netflix untuk Temani Libur Lebaran
-
Film Horor 'Pembantaian Dukun Santet' Diangkat dari Thread Viral, Ini Ceritanya!
-
Santet, Misteri, dan Dendam: Seberapa Seram 'Santet Segoro Pitu'?
-
Santet Segoro Pitu Tayang di Netflix Hari Ini, Berani Nonton Sendirian?
-
Cek Fakta: Makan Bergizi Gratis di Papua Mengandung Racun dan Genosida
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Deklarasi Damai PSU Empat Lawang Ricuh? Paslon HBA-Henny Dihadang Masuk
-
Kejutan Rabu Malam! Dapatkan Dana Kaget Gratis dari Aplikasi DANA 16 April 2025
-
Intip Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo untuk Ibu Hamil dan Balita di Palembang
-
Curhat Calon Pengantin Palembang: Pilu Emas Mahal, Terpaksa Beralih ke Uang
-
Proyek Rp330 Miliar Mangkrak, Siapa Bakal Jadi Tersangka Korupsi Pasar Cinde?