SuaraSumsel.id - Pertamina Patra Niaga menginstruksikan lembaga penyalur SPBU di Sumatera Selatan untuk mengawal penyaluran BBM bersubsidi sesuai dengan regulasi yang berlaku yakni diperuntukkan bagi masyarakat berekonomi lemah.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Sumatera Bagian Selatan Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan peringatan keras diberikan kepada lembaga penyalur untuk tidak menjual ke konsumen yang sudah memodifikasi tangki BBM.
“Pertamina mengawal dengan ketat agar penyaluran BBM subsidi yang diberikan oleh negara tidak dimanfaatkan oknum yang tidak bertanggung jawab," kata dia.
Pertamina meminta kepada seluruh operator SPBU untuk melakukan pengecekan terhadap kendaraan yang ditenggarai menggunakan tangki modifikasi.
Jika mendapati pelanggaran maka diharuskan melaporkan ke Kepolisian dan pihak Pertamina dengan menyertakan bukti rekaman CCTV yang berada di SPBU.
Sepanjang tahun 2022 Pertamina telah memberikan sanksi sebanyak 16 SPBU di wilayah Sumsel yang melakukan pelanggaran, berupa skorsing penyaluran BBM Subsidi jenis Bio Solar selama 30 hari.
Upaya ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada lembaga penyalur sehingga taat pada aturan yang berlaku.
Sesuai dengan Peraturan Presiden No. 191 tahun 2014 mengenai penyediaan, penyaluran dan penetapan harga jual eceran, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah menyalurkan kebutuhan BBM Bio Solar Subsidi di Sumatera Selatan sesuai dengan regulasi tersebut.
Adanya peningkatan aktivitas masyarakat pasca COVID-19 telah berdampak pada peningkatan konsumsi BBM, terutama Bio Solar Subsidi.
Saat ini penyaluran Bio Solar Subsidi meningkat sekitar 20 persen dari proyeksi kuota BBM Bio Solar Subsidi untuk Juni tahun 2022 di Sumatera Selatan.
“Di lapangan saat ini masih terdapat indikasi penggunaan BBM Subsidi oleh kendaraan dengan tangki modifikasi yang ditengarai ikut berperan atas terjadinya peningkatan konsumsi BBM Bio Solar Subsidi," kata Nikho.
Baca Juga: PGE Kamojang Sabet Penghargaan Platinum di Ajang E2S Proving League 2022
Ia menambahkan Pertamina terus mendorong agar penyaluran BBM subsidi lebih tepat sasaran, salah satunya dengan program Subsidi Tepat.
Pada tahap awal ini, Pertamina menyosialisasikan dan mengedukasi secara bertahap terkait pendaftaran program subsidi tepat. Program pendaftaran ini sejauh ini baru dilaksanakan di Palembang, yang nantinya juga akan diterapkan di kabupaten/kota.
Selain berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan dan instansi penegakan hukum, Pertamina juga meminta dukungan masyarakat agar dapat ikut berperan aktif dalam mengawal penyaluran BBM bersubsidi ini.
“Jika menemukan adanya indikasi kecurangan, masyarakat dapat melaporkan melalui Pertamina Call center (135),” kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
PGE Kamojang Sabet Penghargaan Platinum di Ajang E2S Proving League 2022
-
Wujudkan Komitmen Pelestarian Budaya, Pertamina Beri Dukungan Pengembangan Sekolah Tari
-
Duel Berdarah Warga OKU di Arena Kuda Lumping, Toni Tewas Kena Tikam
-
Dibanding Tahun Lalu, Pendapatan Sumsel Naik Sebesar Rp 2,96 Triliun
-
Hanya Motor dan Kendaraan Umum yang Boleh Beli Pertalite
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Viral Detik-Detik Mengharukan, Sopir Ambulans Tutup Usia Usai Antar Jenazah
-
Geger di Aceh! Batu Giok 5.000 Ton Ditemukan di Hutan Nagan Raya, Nilainya Bikin Melongo
-
Viral Detik-Detik LRT Alami Gangguan! Penumpang Jalan Kaki di Rel Setinggi 15 Meter
-
Viral Lantai Mall di Palembang Penuh Sampah, Warganet Geram: Di Mana Rasa Malu?
-
Pilih Fortuner, Pajero Sport atau CRV? Ini SUV 7 Seater Bekas Rp200 Jutaan Paling Layak Dibeli