SuaraSumsel.id - Kerusakan jalan masih menjadi persoalan di sejumlah daerah, termasuk di Sumatera Selatan atau Sumsel. Belum lama ini muncul sebuah video yang memperlihatkan sejumlah emak-emak yang ngos-ngosan menarik bus karena terjerambab di jalan lumpur.
Video ini kemudian viral di media sosial. Di video ini tampak beberapa emak-emak yang tengah bahu membahu menarik bus yang terjebak lumpur. Mereka tampak ngos-ngosan menarik bus yang tentu sangat berat.
Emak-emak ini menarik bus dengan jarak yang lumayan jauh dari lokasi jalan terjerambab. Bus berwarna putih yang ditarik tersebut terlihat terendam di beberapa meter di kubangan berlumpur yang masih basah.
Emak-emak menarik bus dengan tali tambang yang tebal, hingga terlihat sangat sulit digenggam.
Baca Juga: Halo Wong Sumsel, Razia Pakai Masker di Luar Ruangan Kembali Diaktifkan
Mereka pun menarik sedikit demi sedikit bus yang tejerembab tersebut. Saking kesalnya, emak-emak tersebut akhirnya mengeluarkan pernyataan menohok.
"Bismillahirrahmanirrahim," kata emak-emak yang mulai menarik tali.
Mulanya ia mengkritik kepemimpinan saat ini yang dinilai tidak memperhatikan kebutuhan masyarakat seperti jalan yang kian rusak.
"Ini salah satu bukti kepemimpinan yang tidak berhasil," teriak emak-emak yang memimpin rombongan.
"Calon bupati bu," balas seorang perempuan yang merekam aksi emak-emak menarik bus.
Baca Juga: Cuaca Sumsel Hari Ini, Palembang Berpotensi Hujan Pada Malam Hari
salah satu akun yang membagikan ini instagram majelis kopi. Belakangan diketahui jika jalan berlumpur tersebut menghubungkan antara Ronta, Kabupaten Buton Utara dengan Maligano, Kabupaten Muna. Sulawesi Tenggara.
Akun ini pun memberikan pesan yang menohok. "Pemimpin jangan baper," tulis Majelis Kopi.
Video ini pun kemudian ramai dikomentari netizen.
"Yg disiarkan TV TV cuma jalan tol tol yg katanya dibangun di banyak wilayah," ujar dwi.retnowati.
"Semangat Bu. Keren," kata ay_bulan_maulidyayunardi
"Kereeen bu..insha Allah kedepannya akan ada Pemimpin untuk negeri yg Amanah, jujur, adil dan bijaksana..AB Aamiin YRA," kata lisma_lrf_furniture
"Iya benar! Jalan menuju Buton Utara Maligano Jalan Provinsi, memang rusak parah sejak lama, tidak pernah diperbaiki secara serius oleh Pemda dan Pemprov. saya pernah melewati jalan rusak parah ini," sambung netizen lainnya.
"Miris juga ya.. Daerah penghasil aspal alam tapi jalannya malah tidak beraspal.. aspal alam cuma ada 2 titik lho di dunia.. salah satunya di Buton..," ucap netizen lainnya.
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah
-
Cerita Pilu Novi Tolak Bayar Uang Damai Rp60 Juta, Padahal Dilecehkan Tetangga
-
Robby Minta Prabowo Turun Tangan: Kisah Video Viral Dugaan Pesta Sabu Lapas
-
Walkout di Tengah Debat Pilkada OKU, Paslon 01 Sebut Aturan Debat Dilanggar!
-
Penyelidikan Mendalam Kasus Pesta Sabu di Lapas, Oknum Petugas Jadi Tersangka?