SuaraSumsel.id - Pegiat Media Sosial Permadi Arya alias Abu Janda mengomentari alasan Pemerintah Singapura menolak pendakwah Indonesia, Ustadz Abdul Somad atau UAS.
Dalam penolakan kedatangan sosok UAS, Pemerintah Singapura menyatakan jika UAS tergolong sosok pendakwah yang menyebarkan ekstremis hingga perpecahan umat. Selain itu, juga sempat menyebutkan jika UAS mengenalkan warga non muslim dengan sebutan kafir.
Sementara Abu Janda melalui instagram pribadinya @permadiaktivis2 pun mengomentari alasan Pemerintah Singapura tersebut. Dia menulis narasi yang cukup menohok berupa sindiran kepada UAS.
Abu Janda pun mengunggah foto keterangan dari Pemerintah Singapura mengenai alasan penolakan UAS. Abu Janda menyatakan berdasarkan rilis resmi UAS ditolak karena pernah menistakan agama kristen dengan menyebut salib sebagai tempat tinggal jin kafir.
Baca Juga: Bergerak Produktif, Kelompok Disabilitas di Sumsel Kembangkan Lele di Kolam Tanah
Dia pun menggungah dengan men-tag akun Presiden Jokowi dan Menlu Retno.
"Berdasarkan rilis resmi, abdul somad juga ditolak karena pernah menistakan agama kristen dengan menyebut salib itu tempat tinggal jin kafir.. @jokowi@retno_marsudi @kemlu_rikbrisingapura agar jadi atensi pemerintah Indonesia, sangat tidak pantas, jika negara bela penceramah intoleran penista agama," tulisnya.
Selain itu Abu Janda pun meminta agar menteri agama, bisa menertibkan pendakwah yang suka ceramah sembari menistakan agama orang lain.
"Juga gus menag @gusyaqut semoga @kemenag_ri bisa tertibkan pendakwah yang suka ceramah sambil menistakan agama orang lain, sudah dicontohkan oleh singapura, gus.. Indonesia kapan? ," tanya Abu Janda.
Sebelumnya Abu Janda pun menulis pesan yang lebih menohok, dengan menyinggung UAS yang ingin liburan ke negara kafir.
Baca Juga: Srikandi Ganjar Sumsel Bagikan Sembako ke UMKM di Palembang
“Makanya jangan suka kafir-kafirin orang.. giliran liburan pengen ke negara kafir.. ente sehat?? ditolak baru nyaho kannn,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Beredar Hoaks Abu Janda Jadi Komisaris, Jejak Digital Dukung Israel Jadi Sorotan
-
Viral Velocity di Makam, Begini Adab Ziarah Menurut UAS
-
Jejak Kontroversi Abu Janda: Rasis ke Natalius Pigai hingga Sebut Islam Arogan, Kini Komisaris BUMN?
-
Abu Janda Ketawa Respon Kabar Jadi Komisaris BUMN JMTO: Rezeki Anak Sholeh, Jangan Minta Diskon Tol!
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Tag
- # abu janda
- # kasus abu janda
- # Permadi Arya
- # UAS
- # UAS ditahan
- # UAS ditahan Imingrasi Singapura
- # UAS ditolak Singapura
- # uas ditolak masuk singapura
- # UAS dideportasi
- # UAS dideportasi Singapura
- # UAS dideportasi dari singapura
- # UAS dideportasi di singapura
- # Abdul Somad
- # Abdul Somad Dideportasi
- # Abdul Somad ditolak Singapura
- # Agenda Ustadz Abdul Somad di Singapura
- # ustadz abdul somad
- # Ustaz Abdul Somad
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran