SuaraSumsel.id - Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyampaikan PKS mengusulkan kepada pemerintah agar Kiai Syaikhona Kholil Bangkalan mendapatkan gelar pahlawan nasional.
“Syaikhona Kholil sengaja pulang ke Indonesia dari Mekkah untuk mengajarkan agama kepada para ulama, para tokoh yang menyemangati pejuang Indonesia kala itu,” kata Presiden PKS Ahmad Syaikhu dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu.
Syaikhu juga menyebut Syaikhona Kholil merupakan guru dari 2 ulama terbesar Indonesia yang melahirkan ormas Islam terbesar Nahdhatul Ulama dan Muhammadiyah, KH Hasyim Asyari dan KH Ahmad Dahlan.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu menegaskan bahwa sangat pantas jika Syaikhona Kholil dinobatkan menjadi pahlawan nasional.
Ahmad Syaikhu melakukan serangkaian kunjungan silaturahim Syawal di Jawa Timur. Syaikhu mengawali kunjungannya dengan ziarah makam Syaikhona Cholil, Sabtu, (7/5/2022).
Syaikhu berangkat dari Surabaya dini hari, lalu meluncur ke kediaman KH Thoha Kholili, cicit Syaikhona Kholil, kemudian bersama menuju Masjid Pesarean Syaichona Moh Kholil Bangkalan Madura untuk melaksanakan shalat subuh berjamaah.
Seusai jamaah subuh, rombongan melakukan ziarah ke makam Syaikhona Kholil yang ada di kompleks masjid.
Kepengurusan PKS saat ini, Syaikhu sudah melakukan ziarah ke Makam Syaikhona Kholil dua kali. Sementara Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan juga sudah melakukan 3 kali ziarah.
Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa jajaran DPW PKS Jatim sudah mengusulkan melalui anggota DPRD dari PKS. “Usulan itu juga kami teruskan ke Fraksi PKS DPR RI, untuk terus diperjuangkan di tingkat nasional,” ucapnya.
Baca Juga: Satu Pemudik Asal Sumsel Meninggal Dunia Usai Tertimpa Pohon Besar di Bengkulu Tengah
Kedatangan Presiden PKS ke Madura dan berziarah ke makam Syaikhona Kholil mempertegas sikap PKS untuk memperjuangkan Syaikhona Kholil agar dikukuhkan oleh pemerintah sebagai pahlawan nasional.
“Akan terus kami perjuangkan, beliau adalah guru dari para guru dan tokoh bangsa ini. Beliau guru para kiai yang menjadi spirit perjuangan melawan penjajah merebut kemerdekaan Indonesia,” ujar Irwan. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Minta Pemerintah Antisipatif Hadapi Hepatitis Akut Misterius, Legislator PKS: Jangan Terlambat, Jangan Gagap Lagi!
-
Sandiaga Bertemu Tokoh PKS dan PAN, Viva: Kangen-kangenan
-
Masinton PDIP Sebut Korupsi Migor Terindikasi Untuk Biayai Penundaan Pemilu, Presiden PKS: Penegak Hukum Harus Dalami
-
Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Pemerintah Anjlok, Presiden PKS: Pemerintah Harus Introspeksi!
-
Buka Posko Mudik Perlancar Silaturahmi Masyarakat, Salim Segaf PKS Singung Buzzer Buat Ulah Polarisasi
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
2 Bedak Padat Lokal untuk Makeup Harian, Wardah vs Pixy
-
Liburan Nataru di Palembang Makin Murah, 10 Hotel dengan Promo Menginap & Dinner Spesial
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Perkara TPPU Rp38 Miliar Eks Rektor Bina Darma Palembang Dilimpahkan ke Jaksa, Segera Disidang?
-
Sriwijaya FC di Ujung Tanduk: Apakah Palu Hakim Hari Ini Mengakhiri Legenda?