SuaraSumsel.id - Truk angkutan barang nonpangan masih dilarang melintas di Jalan Tol Trans Sumatera melalui Gerbang Tol (GT) Kramasan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel).
Larangan ini untuk menjaga kelancaran arus balik pemudik Idul Fitri 1443 Hijriah hingga tanggal yang ditentukan oleh pemerintah pusat.
"Kendaraan truk angkutan nonpangan sudah dihentikan sejak H-5 Lebaran lalu dan itu masih berlaku saat ini," kata Manager Trafik PT Waskita Sriwijaya Tol Dian Indra di Indralaya, Sabtu (7/5/2022).
Merujuk pada Surat Edaran Kementerian Perhubungan yang diteruskan oleh Gubernur Sumatera Selatan maka, lanjutnnya, pelarangan melintas untuk kendaraan tersebut efektif hingga 9 Mei 2022 mendatang.
Baca Juga: Mangkrak Sejak 2018, Jalan Penghubung KH Wahid Hasyim - Pangeran Ratu Jadi Sorotan Pemprov Sumsel
"Masih berlaku sebagai wujud realisasi SE terkait pembatasan operasional kendaraan itu selama arus mudik-balik," kata dia, situasinya sekarang yang melintas dari Gerbang Tol Kramasan didominasi kendaraan mobil kecil pemudik.
Pemerintah sudah mensosialisasikan Surat Edaran tersebut kepada para pemilik atau penyedia jasa angkutan besar, truk angkutan batubara sejak beberapa pekan yang lalu, termasuk di Kota Palembang.
Kepala Polrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib memastikan, pihaknya terus mengawal pelaksanaan aturan tersebut sehingga kelancaran arus lalu lintas kendaraan pemudik yang menuju jalan tol atau jalan lintas tetap kondusif.
"Sebagaimana aturan itu, kami prioritaskan kendaraan yang melintas utamanya seperti truk pengangkut pangan, obat-obatan dan kendaraan pemudik yang menuju jalan tol atau jalan lintas, untuk nonpangan personel kami arahkan mereka berhenti dulu sampai semuanya selesai," kata dia.
Adapun diketahui, PT Waskita Sriwijaya Tol mencatat jumlah kendaraan yang melintas keluar-masuk Jalan Tol Trans Sumatera melalui GT Kramasan selama arus balik pada Jumat (6/5/2022) ada sebanyak 16.955 unit dan, Sabtu dini hari hingga pagi pukul 06.00 WIB (shift ketiga) ada sebanyak 2.280 kendaraan.
Baca Juga: Respons Lonjakan Penumpang di Musim Libur Lebaran, LRT Sumsel Tambah 8 Perjalanan
PT Waskita Sriwijaya Tol selaku pengelolah memperkirakan jumlah tersebut akan terus meningkat mulai Sabtu hingga Minggu (8/5/2022) yang menjadi puncak arus balik pemudik Lebaran 2022 dengan jumlah kendaraan diestimasi mencapai 15-17 ribu per hari.
Berita Terkait
-
Sopir Truk BBM Jadi Tersangka dalam Kasus Pertalite Dicampur Air di SPBU Pertamina Klaten
-
Terekam Dashcam, Sopir Truk Diserang Macan Kumbang saat Berhenti di Pinggir Jalan
-
Libur Lebaran Berujung Petaka? Hindari Risiko Maut dengan Mobil Bak Terbuka
-
Kehadiran Isuzu Elf EV di Indonesia Hanya Tinggal Menunggu Waktu, Siap Tantang Fuso eCanter
-
Mobil Listrik dan Hybrid Sudah Diguyur Insentif, Kapan Giliran Truk Listrik?
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran