SuaraSumsel.id - Seorang wanita, Nengsih Marlina, warga Rukun Damai, RT 03, RW 03, Kelurahan Tungkal, Kecamatan Muara Enim, Sumatera Selatan menjadi korban penganiayaan oleh mantan pacarnya sendiri. Mantan pacar yang merupakan oknum polisi Polres Muara Enim, Brigpol Adriansyah tega membakar Nengsih Marlina di depan sahabatnya.
Informasinya, Nengsih Marlina mengakhiri hubungan pacaran yang sudah berlangsung setahun lebih tersebut. Tidak terima hubungan tersebut diakhiri, Brigpol Adriansyah membakar mantan pacarnya tersebut.
Sayangnya, nyawa Ningsih Marlina tidak tertolong. Dia mengalami luka bakar,hampir di seluruh tubuhnya, hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya, di Rumah Sakit HM Rabain, Sabtu (26/3/2022)..
Peristiwa bermula ketika korban Nengsih Marlina (25), warga Rukun Damai, RT 03, RW 03, Kelurahan Tungkal, Kecamatan Muaraenim menginap di kontrakan temannya Dea (27) di Jalan Ade Irma Suryani, Gang Kolam, RT 05, RW 08, Rumah Tumbuh, Kelurahan Muara Enim.
Baca Juga: Memasuki Bulan Ramadhan, Lapas dan Rutan di Sumsel Tingkatkan Operasi Halinar
Informasi dihimpun, antara korban dan pelaku telah menjalin hubungan asmara selama setahun setengah. Setelah mengetahui jika pelaku telah beristri yang tengah hamil tua dan memiliki dua anak, korban memutuskan untuk mengakhiri hubungan pacarannya tersebut.
Jenazah almarhumah dibawa ke rumah duka yang berada Jalan Rukun Damai, RT 3, RW 3, Kelurahan Tungkal, Kecamatan Muaraenim, Sumsel. Ketua RT 03 RW 03, Kelurahan Tungkal, Salidin mengatakan, jenazah akan dimakamkan di PAL 100 perbatasan Lahat-Muara Enim, sebelum magrib.
Ketua RT 03 RW 03, Kelurahan Tungkal, Salidin mengatakan, jenazah akan dimakamkan di PAL 100 perbatasan Lahat Muara Enim, rencananya sebelum magrib jenazah akan diberangkatkan ke pemakaman.
Menurut keterangan keluarga, korban sempat mengalami kritis sejak tiga hari lalu. Keluarga sempat mencari pendonor darah, namun karena kondisi korban sudah kritis dan belum sempat mendapatkan tambahan darah, Nengsih dinyatakan sudah meninggal dunia.
“Keluarga korban merasa sangat terpukul atas kejadian yang menimpa korban,” terangnya.
Baca Juga: Jelang Vonis, Aktivis di Sumsel Beri Dukungan pada Munarman: Tolak Pembungkaman Suara-Suara Kritis
Setelah dua minggu, setelah mengakhiri hubungan ternyata pelaku tidak terima atas keputusan Nengsih tersebut.
Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, pelaku terus berusaha menghubungi korban dan mencari. Namun korban selalu menghindar dari kejaran pelaku. Untuk menghindari dari kejaran pelaku, korban menumpang tinggal di rumah temannya Dea, di Jalan Ade Irma Suryani, Gang Kolam, RT 05, RW 08, Rumah Tumbuh, Kelurahan Muara Enim.
“Dia datang ke kosan dan mematikan MCB (meteran) lampu kontrakan dari luar. Sementara, saya karena penasaran dan ingin menghidupkan lampu dari luar, kemudian membuka pintu dan melihat AN sudah berada di depan kontrakan. Lalu, AN masuk ke dalam kosan dengan membawa sebotol cairan di dalam botol Aqua, yang diduga bahan bakar (bensin), yang telah dibuka tutupnya, dan masuk ke kamar, serta menyiramkan bensin tersebut ke sekujur tubuh Nengsih dan memaki-maki dengan perkataan kasar dan kotor,” ujar Dea kepada awak media saat mendampingi korban di ruang ICU Rumah Sakit guna menjalani perawatan intensif, Jumat (11/3/2022).
Jenazah Nengsih Dimakamkan
Jenazah almarhumah dibawa ke rumah duka yang berada Jalan Rukun Damai, RT 3, RW 3, Kelurahan Tungkal, Kecamatan Muaraenim, Sumsel. Ketua RT 03 RW 03, Kelurahan Tungkal, Salidin mengatakan, jenazah akan dimakamkan di PAL 100 perbatasan Lahat-Muara Enim, sebelum magrib.
Direktur RSUD HM Rabain Muara Enim dr Alfurqon membenarkan meninggalnya Nengsih korban penganiayaan oknum polisi anggota Polres Lahat dengan cara dibakar tersebut.
Berita Terkait
-
TKDN Capai 90 Persen, PLN Berhasil Operasikan SUTET 275 kV Muara Enim - Gumawang Secara Penuh
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Sebut Suara Rakyat Suara Tuhan, Cawagub Sumsel Riezky Aprilia: Berdosa jika Mainan Suara Tuhan
-
Kisah Juliana, Gadis Suku Anak Dalam Peraih Gelar Sarjana Pertama yang Ingin Menjaga Hutan!
-
Manipulasi Dokumen RUPSLB Bank Sumsel Babel, Bareskrim Tetapkan 3 Tersangka
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Langkah Inovatif Bank Sumsel Babel di HUT ke-67 untuk Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif