SuaraSumsel.id - Tinggal dua pekan lagi pelaksanaan MotoGP Mandalika 2022, kabarnya penjualan tiket masih jauh dari target.
Dari 63.000 tiket yang disediakan untuk ajang MotoGP Mandalika 2022, hingga saat ini yang baru laku terjual sebanyak 22.300 tiket.
Seretnya penjualan tiket MotoGP Mandalika 2022 menimbulkan isu baru di Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kabar beredar Pemprov NTB mewajibkan para ASN untuk menonton MotoGP Mandalika 2022 dan membeli tiketnya.
Baca Juga: Masih Sepi Pemesan, ASN NTB Diwajibkan Membeli Tiket MotoGP Mandalika 2022
"Jika dihitung maka penjualan tiket MotoGP Mandalika bahkan belum mencapai separuhnya atau kurang dari 50 persen," kata Direktur Pemasaran InJourney Maya Watono dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (4/3/2022).
Dalam sebuah webinar, Maya Watono menggambarkan bahwa penjualan tiket masih seret padahal perhelatan MotoGP tinggal dua pekan.
Menurut catatan, tiket MotoGP Mandalika 2022 dijual dalam beberapa rentang harga.
Untuk hari pertama pada sesi free practice harganya Rp100 ribuan, sedangkan yang termahal di hari ketiga saat balapan dilakukan yakni sebesar Rp500 ribuan.
Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Lalu Gita Ariadi mengatakan ada sekitar 35.000 tiket yang belum terjual.
Baca Juga: Instruksikan Penonton MotoGP Mandalika Dikurangi Hanya 60 Ribu, Ini Alasan Jokowi
Pemerintah daerah tengah mendorong peningkatan penjualan tiket dan mobilisasi penonton dan ASN menjadi salah satu yang diwajibkan menonton.
"Sebanyak 35.000 tiket itu kemudian kami coba lakukan mapping. Kami didistribusikan dalam 10 cluster penjualan tiket di NTB. Dari Pemprov NTB, kepada ASN-nya diwajibkan untuk menyaksikan MotoGP," ujar Gita.
Namun, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah membantah adanya kebijakan yang mewajibkan ASN untuk membeli tiket MotoGP Mandalika pada 18-20 Maret 2022.
"Hari-hari ini heboh tentang ASN yang diwajibkan nonton MotoGP dengan diskon 10 persen. Mungkin Pak Sekda saya terlalu bersemangat agar MotoGP ini meriah dan sukses sehingga menyampaikan berita ini ke publik," ujarnya.
Dia melanjutkan kebijakan tersebut belum final dan baru sekadar ide untuk penjualan tiket MotoGP Mandalika. "Kebijakan ini belum final," tegasnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Sirkuit Motegi Hujan Deras, MotoGP Panggil Rara Pawang Hujan
-
Meriahkan Pasar Skutik Bongsor Indonesia, Ini Daftar Harga dan Spek Aprilia SR-GT 200
-
ICW Nilai Lili Pintauli Tunjukan Itikad Buruk Tidak Hadir Sidang Etik Soal Tiket Nonton MotoGP
-
Kolom Agama di KTP Rara Pawang Hujan MotoGP Mandalika Kosong, Lalu Apa Agamanya?
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
Terkini
-
Anggota DPRD Lubuklinggau Dilaporkan ke Polda Sumsel: Gelapkan Dana Miliaran
-
Spesial Libur Panjang: DANA Bagi-Bagi Rezeki Lewat Dana Kaget 18 April 2025
-
Viral Gadis OKU Timur Dipinang Pria New Zealand dengan Mahar Miliaran Rupiah
-
Inspirasi Parenting dari dr Aisah Dahlan di Talkshow IIPK Bank Sumsel Babel
-
Panggung Acara Toko Murah Nian Jadi Biang Kerok di Tanjung Barangan