SuaraSumsel.id - Capaian vaksinasi penguat (booster) atau dosis ketiga di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan masih sangat rendah.
Saat ini capaian vaksinasi booster di OKU baru 3,18 persen dari 250 ribu warga target sasaran.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Ogan Komering Ulu (OKU), Andi Prapto mengatakan berdasarkan data terakhir cakupan untuk vaksinasi dosis pertama di wilayahnya berada pada angka 90 persen, dosis kedua 70 persen dan booster 3,18 persen.
"Untuk dosis ketiga memang sangat rendah masih di bawah angka 15.000 warga yang sudah divaksin dari 250 ribu target sasaran," katanya, Jumat (4/3/2022).
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sumsel Hari jumat 4 Maret 2022
Rendahnya capaian tersebut disebabkan karena beberapa faktor, salah satunya masih banyak masyarakat OKU yang tidak mau divaksin tahap ketiga.
Mereka yang sudah divaksin sampai tahap kedua sebagian besar enggan untuk ikut vaksin penguat karena merasa sudah aman dari virus Corona.
Selain itu, informasi yang keliru tentang vaksinasi penguat memiliki efek samping yang diterima masyarakat juga menjadi penyebab warga takut disuntik vaksin dosis ketiga sehingga program tersebut tidak berjalan maksimal.
Padahal, untuk menyempurnakan kekebalan tubuh dari penularan virus COVID-19 masih diperlukan suntikan booster dosis ketiga.
Oleh sebab itu, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat agar mau divaksin pihaknya menggencarkan sosialisasi guna memberikan informasi yang benar tentang vaksin penguat.
Baca Juga: Pelaku Penculikan Anak yang Viral di Media Sosial Ditangkap Aparat Polres Prabumulih
"Upaya jemput bola hingga desa-desa juga kami gencarkan agar masyarakat khususnya lansia lebih mudah mendapat vaksin," ujarnya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Negara Rugi Rp1,3 Triliun, Kasus Korupsi Proyek LRT Palembang Tambah 'Luka' Waskita Karya
-
Sebut Suara Rakyat Suara Tuhan, Cawagub Sumsel Riezky Aprilia: Berdosa jika Mainan Suara Tuhan
-
Kisah Juliana, Gadis Suku Anak Dalam Peraih Gelar Sarjana Pertama yang Ingin Menjaga Hutan!
-
Manipulasi Dokumen RUPSLB Bank Sumsel Babel, Bareskrim Tetapkan 3 Tersangka
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Langkah Inovatif Bank Sumsel Babel di HUT ke-67 untuk Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif