Saat remaja, ia terdiagnosa gangguan bipolar. Ini membuat ayahnya, Dedi yang terlalu protektif, sehingga Niskala tidak bisa melanjutkan sekolah dan hanya bisa bergaul bersama Dinda dan Oktavinus, teman-temannya sejak kecil.
Ketika ayahnya keluar untuk bekerja, Dinda dan Oktavinus selalu mengajaknya ke kuliah, dengan sepengetahuan ibunya, Mella.
Suatu hari di kampus, seorang murid bernama Pram melihat Niskala dan jatuh cinta kepadanya. Pram memiliki pekerjaan sebagai pelayan di kafe bernama Antalogi dan juga gemar membuat musik akustik, namun bosnya tidak yakin nyanyiannya cocok kafe.
Keesokan harinya, ia menawarkan bantuan ujian Niskala menolak dan ia mendapatkan nilai sempurna. Sesuai perjanjian, Pram mentraktirnya, Dinda, dan Oktavinus di Antalogi. Niskala menentangnya untuk bernyanyi, lagunya yang politis membuat orang-orang pergi, namun Niskala menyukainya.
Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 Ditemukan di Palembang, Dinkes Sumsel: Warga Kurangi Perjalanan
Mereka semakin dekat dan, setelah rekaman nyanyin mereka berdua menjadi viral, bos Pram membuat slot jadwal musik untuk mereka berdua. Niskala semakin bahagia setelah bersama Pram.
Semakin hari, Mella semakin cemas akan keberadaan Niskala yang semakin jarang di rumah, ia pun menegur Dinda dan Oktavinus.
Di akun media sosial sang sutradara, warganet meminta agar film ini bisa dibuat series.
Berita Terkait
-
Sejuta Penonton di Awal Tahun, Ini Dia Deretan Film Sinemaku Pictures 2025!
-
Review Film Perayaan Mati Rasa: Saat Musik dan Luka Berpadu dalam Simfoni
-
Review Perayaan Mati Rasa: Film Paling Emosional dari Sinemaku Pictures?
-
Film dan Serial Garapan Umay Shahab, Terbaru Perayaan Mati Rasa
-
6 Alasan Harus Nonton Film Perayaan Mati Rasa, Tayang 29 Januari 2025
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran