SuaraSumsel.id - Seorang istri di Palembang, Sumatera Selatan menjadi korban penganiayaan suaminya sendiri. Penganiayaan tersebut terjadi karena sang istri menolak ajakan rujuk sang suami.
Akibat kesal, suami pun memukul sang istrinya berkali-kali di sebuah penginapan yang merupakan tempat kerjanya. Video penganiayaan suami pada istrinya tersebut tersebar di media sosial dan akhirnya viral.
Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, di video itu tampak seorang pria dengan mengenakan topi dan berbaju oranye, tampak memukul berkali-kali sang perempuan. Penganiayaan pria ini, terekam CCTV penginapan yang berada di Jalan Tanjung Api-Api Kecamatan Sukarame, Palembang.
“Kita sebarkan ke Opsnal dan Polsek setempat, supaya segera menindak lanjuti video viral yang beredar, dan korban pun sudah melaporkan ke Polsek terdekat,” ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi, Jumat (4/2/2022).
Baca Juga: Pembalakan Liar Ancam Habitat Harimau Sumatera di Sumsel
Korban diketahui NA yang tinggal di daerah Talang Jambi, Kecamatan Sukarame Palembang.
“Sangat jelas di video tersebut pria itu menyiksa dan meludahi korban. Saat ini pelaku sedang dalam pengejaran petugas dan semoga cepat dapat,” katanya.
Korban Nur Aisyah (31) saat dijumpai, masih trauma. Aisyah adalah karyawan penginapan di kawasan Sukarame, tempat kejadian perkara.
Sebelum kejadian, ia tengah bekerja dan kemudian didatangi suaminya, Diki Junaidi alias Bogel.
“Dia mau mengajak saya ngobrol dan mau mengajak saya rujuk, tapi saya tolak dengan alasan pelaku ini sering menganiaya saya saat kami berumah tangga dulu,” ujar Nur warga Jalan Pesantren SMB II, Kelurahan Talang Jambi, Kecamatan Sukarame.
Baca Juga: Palembang Diguyur Hujan, Berikut Daerah di Sumsel Bakal Hujan
“Saya tolak lantas pelaku tiba-tiba menarik tangan saya dan menyeret saya ke parkiran sebelah lobby, di parkiran tersebut, pelaku mau memeluk dan mencium saya seperti mau memperkosa. Kemudian saya lawan dengan cara menangkis,” kata Nur.
“Tidak hanya itu, namun pelaku ini juga memukul muka saya berkali-kali. Saya kemudian belari ke lobby. Namun pelaku malah melempar saya menggunakan balok yang tebuat dari kayu hingga mengenai tangan saya, setelah itu pelaku pergi,” bebernya.
Pasca kejadian, pelaku masih menganggunya serta mengancam akan menyiram dengan air keras.
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Ulat Ditemukan di Makanan Program MBG, Sejumlah Siswa Dilarikan ke Puskesmas
-
Aksi 'Indonesia Gelap' Meluas, 700 Mahasiswa Palembang Turun ke Jalan Besok
-
Songket PaSH Siap Mendunia: Bawa Sentuhan Modern untuk Kain Tradisional di BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Hujan Berpotensi Guyur Sebagian Besar Sumsel, Waspada Cuaca Ekstrem
-
Korupsi Perizinan K3: Kabid Disnakertrans Sumsel dan Pihak Swasta Jadi Tersangka