SuaraSumsel.id - Sosok AKBP Dalizon menjadi sorotan publik. Setelah dinonaktifkan sebagai Kapolres OKU Timur, dia ditahan atas dugaan terima suap atas kasus Bupati nonaktif, Dodi Reza Alex.
Kasus suap pengadaan barang dan jasa proyek di Musi Banyuasin (Muba) Sumsel juga dibenarkan Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi.
" Benar oknum Polda Sumsel AKBP Dalizon menerima dana tersebut seperti apa yang dibeberkan oleh saksi di dalam persidangan Tipikor PN Kelas I Palembang," ujar Supriadi saat ditemui diruang kerjanya, Senin (24/1/2022).
AKBP Dalizon menerima uang tersebut saat menjabat sebagai Kasubdit Tipikor Ditkrimsus Polda Sumsel. Mengenai besaran uang yang diterima tidak diketahui karena penyelidikan kasusnya dilakukan oleh Mabes Polri.
" AKBP Dalizon sudah ditahan sejak 8 Januari lalu dan untuk tugasnya sebagai Kapolres OKU Timur sudah dicopot dan digantikan oleh pejabat sementara ," sambungnya.
Selain Polda Sumsel melalui AKBP Dalizon, pihak lain yang juga menerima proyek di antaranya Kasat Reskrim Polda Muba yang mendapatkan Rp20 juta.
" Namun Kasat Reskrim yang sebelumnya sudah meninggal. Itu urusan dia dengan yang diatas," ungkapnya.
Diungkap Supriadi, ia tidak mengetahui apakah ada oknum Polri lain di Polda yang terlibat atas kasus proyek Muba ini."Siapa pun yang terlibat akan diproses hukum, sedangkan di Polda Sumsel belum ada penanggananya," pungkasnya.
Profil AKBP Dalizon
Baca Juga: Groundbreaking Hilirisasi Batu Bara di Sumsel, Jokowi Sentil Ada yang Nyaman Zona Impor
AKBP Dalizon dicopot jabatannya sebagai Kapolres OKU Timur berdasarkan Surat Perintah Kapokda Sumsel Nomor: Sprin/2294/XII/HUJ.6.6./2021. Surat ini ditandangani Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto tertanggal 19 Desember 2021.
AKBP Dalizon menduduki jabatan sebagai Kapolres OKU Timur sejak September 2020. Ia menggantikan AKBP Erlin Tangjaya yang mendapat jabatan baru sebagai Kapokres Muba.
Sebelum menjabat jadi Kapores, pria kelahiran Tanjung Karang Lampung menjabat sebagai Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Sumsel, Patroli Pengawal (Patwal) Reserse, Reskrim Narkoba hingga bidang Provost dan pengasuh di Akademi Kepolisian (Akpol).
Saat kasus ini terjadi, Dirkrimsus dijabat Kombes Pol Anton Setiawan yang kini tengah bersekolah jabatan karir.
Berita Terkait
-
Groundbreaking Hilirisasi Batu Bara di Sumsel, Jokowi Sentil Ada yang Nyaman Zona Impor
-
Jokowi Kunker ke Sumsel, "Groundbreaking" Hilirisasi Batu Bara dan Kunjungi Pagar Alam
-
Prakiraan Cuaca 24 Januari 2022, Sumsel Berawan Hari Ini
-
Harga Minyak Goreng di Pasar Tradisional Palembang Belum di Rp14.000 per Liter
-
Target Peremajaan Sawit Sumsel Sulit Tercapai, Penyebabnya Karena Ini
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
8 Mobil Bekas Turbo Terbaik di Bawah Rp250 Juta untuk Pengguna Harian
-
Minat Investasi Melonjak 66,8%, Tabungan Emas Holding UMi BRI Melejit hingga 13,7 Ton
-
6 Mobil Bekas untuk Tampil Keren tanpa Biaya Modifikasi Mahal bagi Anak Muda
-
Rezeki Digital Datang Lagi! 8 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis Kalau Kamu Cepat Klaim
-
Terkuak! Bayi Dalam Kantong Plastik di Sungai Lilin Ternyata Dibuang Ibu Kandung Sendiri