SuaraSumsel.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memperingatkan masyarakat agar tidak melakukan perjalanan ke luar negeri jika tidak terlalu penting.
"Upayakan jangan ke luar negeri jika tidak penting sekali, karena sampai hari ini penularan kasus COVID-19 varian Omicron terbanyak itu berasal dari luar negeri," kata Luhut Binsar Pandjaitan di Jambi, Rabu.
Luhut menjelaskan sampai dengan minggu ke tiga bulan Januari 2022, terdapat 1.000 lebih kasus COVID-19 varian Omicron di Indonesia.
Sebagian besar penularan kasus COVID-19 varian Omicron tersebut berasal dari luar negeri.
Baca Juga: Usai Kawal Vaksin COVID-19, Mobil Dinas Ditlantas Polda Sumsel Terguling Tabrak Tiang Listrik
Himbauan untuk tidak ke luar negeri tersebut disampaikan Luhut karena kasus COVID-19 varian Omicron di luar negeri sedang meningkat. Selama dua sampai tiga pekan ke depan diharapkan masyarakat Indonesia untuk tidak melakukan perjalananan ke luar negeri.
"Hari ini saya dapat laporan bahwa satu kloter pesawat kedatangan dari luar negeri 44 persen penumpangnya tertular COVID-19 varian Omicron, maka dari itu patuhi aturan dari pemerintah dan jangan dulu ke luar negeri," kata Luhut.
Omicron di Indonesia sudah ada sejak tanggal 8 November, dan puncaknya di perkirakan pada minggu ke dua dan ke tiga bulan Februari.
Masyarakat juga diimbau untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan COVID-19. Dengan menerapkan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan di air mengalir menggunakan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas akan dapat terhindar dari penularan COVID-19.
"Omicron adalah kasus bersama, penularannya tidak memandang jabatan, pangkat dan sebagainya, maka dari itu mari bersama-sama menjaga dan patuhi aturan agar terhindar dari penularan," kata Luhut Binsar Pandjaitan. (ANTARA)
Baca Juga: Kronologi Suami di Sumsel Bakar Istri, Siram Bensin Saat Sedang Masak
Berita Terkait
-
Luhut Minta Masyarakat Kritik Pemerintah dengan Santun, Fedi Nuril: Ndasmu
-
Investor Lokal Resah, Luhut Bicara Kondisi Ekonomi Terkini
-
Presiden Prabowo Instruksikan Deregulasi untuk Industri Padat Karya
-
Presiden Prabowo Berencana Bertemu Pelaku Pasar Buntut IHSG Anjlok
-
Blak-blakan Bantah Luhut Binsar Pandjaitan Soal Danantara, Fedi Nuril: Bikin Curiga..
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran