SuaraSumsel.id - Pada malam perayaan malam tahun baru, ruang publik Jembatan Ampera dipastikan akan ditutup. Hal ini bertujuan menekan krumunan warga saat malam pergantian tahun tersebut.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira mengatakan, penutupan jembatan Ampera dimulai sekitar pukul 21.00 WIB sampai dini hari. Arus lalu lintas dari Ilir ke Ulu akan dialihkan ke Jembatan Musi II, Musi IV dan Musi VI.
“Untuk Jembatan Ampera malam tahun baru akan kita tutup sampai dengan dini hari. Teknisnya masih dalam pembahasan,”kata Irvan kepada wartawan,Selasa (21/12/2021).
Skema pengamanan natal dan tahun baru akan di mulai pada 23 Desember 2021 sampai 3 Januari 2022. Di mana seluruh titik pusat keraiaman dan objek vital terutama rumah ibadah akan dijaga secara ketat oleh personel polisi.
Baca Juga: Heboh Polwan Polda Sumsel Dipukul Oknum TNI Pakai Gagang Sapu, Ini Faktanya
Untuk tempat wisada sampai sekarang masih dibahas apakah nantinya akan dibuka atau ditutup saat libur natal dan tahun baru. "Saya sebagai Kapolrestabes meminta kepada seluruh masyarakat Kota Palembang, terutama usaha malam atau club malam tidak ada pelaksanaan perayaan malam tahun baru, ini sudah digariskan pemerintah dan satgas pusat. Jadi lakukan kegiatan seperti biasa saja," imbuh Irvan.
Seluruh tokoh agama nantinya akan dikumpulkan untuk membahas teknis pelaksanaan natal dan tahun baru. Seluruh gereja telah diperbolehkan didatangi para jemaat dengan kapasitas 75 persen.
“Dalam pengamanan ini kita menggunakan reverensi instruksi Mendagri No 66 Tahun 2021, dan peraturan Walikota No 20 Tahun 2021,”ujarnya.
Pemerintah Kota atau Pemkot Palembang memberikan perlakuan lebih kepada pengusaha hotel dan restoran di Kota Palembang.
Terlebih menjelang Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2022.
Wali Kota Palembang Harnojoyo memberi kelonggaran pada pelaku usaha seperti hotel dan restoran dengan tetap beroperasional. Kebijakan tersebut juga sebagai upaya mengurangi dampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada masa Covid 19.
Baca Juga: Palembang Diguyur Hujan, Ini Daerah di Sumsel Berpotensi Terdampak Banjir
"Mereka( hotel dan restoran) harus taati aturan yang ditetapkan bersama dan mengedepankan prokes,” kata Harnojoyo, Selasa (22/12/2021) usai menerima audensi Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Selatan (Sumsel) dikediaman dinasnya.
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Temui Lisa Mariana di Palembang saat Tinjau Proyek Islamic Center
-
Jejak Digital Artis yang Mendukung Fitri Agustinda, Eks Wawako Palembang Tersandung Korupsi
-
Tim Hukum Ridwan Kamil Layangkan Tantangan Terbuka ke Lisa Mariana Soal Pembuktian
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Momen Ibu-ibu di Palembang Protes, Antre Lama Cuma Dapat Rendang Dua Iris dari Richard Lee
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran