SuaraSumsel.id - Pemerintah Provinsi atau Pemprov Sumsel mengkaji kemungkinan peningkatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada sekolah yang mampu menjalankan Protokol Kesehatan dengan baik.
Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah siswa dan guru yang terinfeksi COVID-19.
"Berdasarkan hasil evaluasi, PTM di sekolah dengan protokol kesehatan ketat di provinsi ini berjalan dengan baik tanpa ada yang tertular virus corona, kondisi ini menjadi pertimbangan untuk ditingkatkan durasinya hingga ke kondisi normal seperti sebelum ada pandemi COVID-19," kata Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Riza Fahlevi, melansir dari ANTARA.
Kekinian, pihak sekolah masih menerapkan PTM di sekolah secara terbatas yang disesuaikan kondisi di daerah. Selain berdasarkan perkembangan tingkat kerawanan penularan COVID-19, juga syarat perizinan dari orang tua.
Baca Juga: Buron 3 Tahun, Tersangka Pembunuh Warga Mesuji Ditangkap di Sumsel
"Jika kondisi pandemi semakin terkendali dan semua siswa telah mendapat vaksinasi hingga akhir 2021 ini, kemungkinan pada tahun ajaran baru 2022 bisa dilakukan PTM di sekolah secara normal, ujarnya.
Untuk PTM hingga seperti kondisi sebelum pandemi COVID-19 masih terus dikaji.
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda mengungkapkan berdasarkan evaluasi pelaksanaan sekolah PTM terbatas sejak 6 September 2021, belum ditemukan adanya klaster penularan di sekolah.
Berdasarkan evaluasi penerapan sekolah PTM dalam beberapa bulan terakhir pelaksanaannya berjalan dengan baik sesuai prokes. (ANTARA)
Baca Juga: Pria di Sumsel Mengamuk Bawa Sajam, 4 Tetangga Tewas dan 1 Kritis
Berita Terkait
-
1 Desember Warga Indonesia Bisa Masuk Arab Saudi, Ini Syaratnya
-
Nelayan Sumsel Bakal Gelar Festival Pompong Hias, Guna Memulihkan Pariwisata
-
Pelaku Bantai 5 Warga di OKU Bicara Ngawur saat Diperiksa Polisi
-
Nelayan Sungsang Banyuasin Siap Gelar Festival Pompong Hias 2021
-
Warga Pagaralam Selatan Serahkan Senjata Api Rakitan ke Polisi
Tag
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Promo Indomaret! Sunlight, Garnier, hingga Hello Panda Turun Drastis Minggu Ini
-
Pengusaha Perempuan di Palembang Tertipu Advokat Gadungan, Uang Raib Hampir Rp1 Miliar
-
Promo Minuman Alfamart: Teh, Jahe, Es Tarik, dan Boba Taro Harga Miring!
-
Bukan Ikan Tongkol! Dinkes PALI Ungkap Penyebab Keracunan Massal Setelah Santap MBG
-
Bukan Ditolong! Truk Bawa Sembako Kecelakaan di Banyuasin Malah Dijarah, Sopir Kabur