Viral Taksi Online Terjun ke Sungai di Belakang Kampus Unsri, Ini Kata Polisi

SuaraSumsel.id - Media sosial tengah dihebohkan dengan sebuah peristiwa kecelakaan mobil. Diketahui mobil ini terjun bebas ke anak sungai yang berada di Belakang Universitas Sriwijaya atau Unsri.

Diketahui lokasi Sungai ini berada di jalan Lunjuk, Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang. Peristiwa terjadi pada Minggu (7/11/2021) malam, saat Palembang tengah diguyur hujan lebat.

Mobil jenis Avanza ini jatuh dengan kondisi lampu yang masih menyala.

Tampak juga warga ramai mendatangi mobil tersebut dan berharap tidak ada korban jiwa. 

Baca Juga: BPBD Sumsel Ingatkan Petani, Ancaman Cuaca Buruk hingga Maret 2022

Salah satu akun yang membagikan postingan video viral tersebut ialah @Palembang_Viral. Dalam keterangannya, ia menuliskan jika ada mobil yang terjun bebas ke sungai

"Ada mobil kepeleset kecebur di sungai belakang Unsri". 

Dalam video terlihat warga ramai berdatangan untuk melihat tersebut.

Mengetahui video ini, warga pun membanjiri  kolom komentar.

"Semoga mobilnya tidak kedinginan," ujar @m.bembiperdian dalam komentar. 

Baca Juga: Peringatan BMKG: Sejumlah Daerah di Sumsel Dilanda Hujan Malam Ini

"Semoga penumpangmya selamat dan baik-baik saja" kata words.kata2

Dikonfirmasi hal ini, Kapolsek IB I Kompol Roya Tambunan

Kapolsek Ilir Barat (IB) I Palembang, Kompol Roy Tambunan mengatakan kejadian Minggu (7/11/2021) sekitar pukul 20.30 Wib.

"TKP nya di Jalan Muhajirin IV Belakang Poltek Unsri ,Kelurahan Lorok pakjo, Kecamatan Ilir barat I Palembang. Untuk korban Rudi Syarilham (44), seorang driver grab," ujarnya.

Dikatakan, Roy kejadian terjadi pukul 20.00 Wib bermula dari seusai Korban habis mengantar pemesan di jalan Muhajirin IV Belakang Poltek Unsri , Kelurahan Lorok pakjo, Kecamatan Ilir barat I Palembang.

Usai mengantar korban mengarah keluar jalan Lunjuk Jaya, dengan posisi hujan deras dan jalan agak gelap tiba tiba mobil yang dikendarai korban langsung tergelincir masuk ke dalam aliran anak sungai.

"Kemudian warga bergotong royong mencoba meng evakuasi mengeluarkan mobil tersebut keluar dari dam namun mobil masih belum bisa dievakuasi karena keterbatasan alat. Untuk korban jiwa tidak ada," pungkasnya.

Kontributor: Welly Jasrial Tanjung