Scroll untuk membaca artikel
Wakos Reza Gautama
Minggu, 24 Oktober 2021 | 19:57 WIB
Tim Inafis Polres OKU evakuasi jenazah korban bunuh diri, Minggu (24/10/2021). [ANTARA]

SuaraSumsel.id - Seorang wanita ditemukan tewas bunuh diri di kamar indekos kawasan Gotong Royong, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan (Sumsel), Minggu (24/10/2021). 

Wanita muda yang ditemukan tewas bunuh diri ialah Herna Juwita (29) Warga Jalan Gotong Royong, Lorong Ayip Husin, Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur.  

Kasi Humas Polres Ogan Komering Ulu (OKU) AKP Mardi Nursal di Baturaja mengatakan korban Herna Juwita tewas tergantung di kamar kosannya.

"Dugaan sementara korban tewas diduga karena gantung diri," katanya, Minggu (24/10/2021) dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Diduga Tak Kuat Diteror Pinjol, Emil Bunuh Diri, Kasusnya Kini Disidik Polisi

Dia menjelaskan, korban pertama kali ditemukan tewas tergantung dengan kain warna coklat di kusen pintu belakang kosannya oleh saksi atas nama Fauzi warga setempat.

"Anggota kami telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan sudah membawa jenazah ke kamar mayat RSUD Ibnu Sutowo Baturaja," jelasnya.

Menurut dia, berdasarkan dari hasil visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik di tubuh korban sehingga diduga korban tewas karena gantung diri.

Di TKP juga polisi tidak menemukan benda mencurigakan yang mengarahkan pada perbuatan pembunuhan, hanya mendapati sejumlah barang bukti seperti satu bungkus rokok sampurna, kain warna cokelat, cincin emas dan satu buah jam tangan.

"Namun, kami tetap melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab kematian korban," tegasnya.

Baca Juga: BKSDA Sumsel Lepasliarkan Delapan Satwa Dilindungi

Sementara itu, menurut Heriyanto, adik kandung korban mengatakan bahwa kakak perempuannya itu sempat menelponnya sebanyak dua kali pada Sabtu (23/10/2021) sekitar pukul 01.30 WIB.

"Setahu kami korban tidak ada musuh dan tidak pernah menceritakan tentang masalah apapun kepada kami. Oleh karena itu kami benar-benar kaget kalau dia berbuat nekat seperti ini," ujar Heriyanto. (ANTARA)

Load More