SuaraSumsel.id - Sebuah anugerah dirasakan Sri (41), ibu di Palembang yang akhirnya melahirkan bayi kembar. Pernikahan dengan suami, Erlangga (30) sudah tiga tahun terakhir mengharapkan kelahiran sang buah hati.
Berbagai langkah dicoba. Termasuk mencoba program bayi tabung yang dilakukan sejak Februari 2021. Erlangga (30) sang suami mengungkapkan jika program bayi tabung ini cukup panjang.
Sebelum sukses program bayi tabung dengan dr Variantono Azwar SpOG (K) FER, ia menjalani program bayi tabung di Jakarta namun membuahkan hasil maksimal.
"Alhamdullilah, Senin (18/10/2021) lahir bayi kembar kami melalui program bayi tabung," kata Erlangga saat dihubungi,Suara.Com.
Baca Juga: Sektor Pariwisata Daerah Andalkan Kreativitas Millenial Sumsel
Program bayi tabung ini merupakan program yang kedua dijalani dan berhasil.
Awal program bayi tabung dilakukan di Jakarta, pada 2018 lalu namun bellum berhasil.
"Tiga tahun sembilan bulan menikah, kami sudah mencoba beberapa program untuk mendapatkan momongan awalnya bayi tabung di Manula Jakarta namun belum berhasil." tuturnya.
" Lalu disarankan oleh dr Variantono bayi tabung di klinik Bastula IVF Rumah Sakit (RS) Siloam Sriwijaya Palembang pada Februari lalul," ungkapnya bahagia.
Pada 18 Oktober 2021 lalu, Klinik Bastula IVF Rumah Sakit (RS) Siloam Sriwijaya Palembang, untuk pertama kali berhasil melahirkan bayi hasil program bayi tabung.
Baca Juga: Forum Admin Media Sosial Sumsel Terbentuk, Bakal Gelar Jambore
Ahli Fertilitas Endokrinologi Reproduksi RS Siloam Sriwijaya Palembang, dr Variantono Azwar SpOG (k) FER mengatakan, program bayi tabung yang dijalani Erlangga (30) dan Sri (41) sudah dilakukan sejak Februari 2021. Sampai akhirnya melahirkan bayi kembar pada 18 Oktober lalu.
Variantono menjelaskan, bayi tabung ialah metode mengkondisikan sel telur pada ibu dibuat sebanyak-banyaknya dengan ukuran seoptimal mungkin. Pada hari kedua haid, ibu akan dilakukan stimulasi dengan penyuntikan hormon rata-rata 10 hari berturut-turut.
"Sepuluh hari setelah disuntik, telurnya diambil dilakukan pembuahan dengan sperma di laboratorium," ujarnya.
Setelah lima hari dilakukan pembuahan, langsung di transfer ke rahim ibunya.
Ada enam telur yang jadi embrio, baru tiga yang diambil untuk ditransfer ke rahim ibu tersebut. Sisanya masih ada tiga yang di bekukan dalam penyimpanan freezing khusus. Bila suatu saat ingin melakukan program kehamilan bisa dipakai dan langsung di transfer ke rahim. "Alhamdulillah dari tiga yang dimasukan, langsung hamil kembar dua," ungkap dr Variantono.
"Ini adalah hasil bayi tabung pertama yang lahir di RS Siloam Palembang dan Alhamdulillah sehat," katanya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Berharap Jalani Program Bayi Tabung, Ketegaran Wanita Ini Runtuh saat Baca Surat Dokter
-
Perlu Tahu, Risiko dan Tingkat Keberhasilan Program Bayi Tabung
-
Pasutri Ingin Program Bayi Tabung? Catat Syarat Lengkapnya Berikut Ini
-
Catat! Ini 6 Syarat Jalani Program Bayi Tabung di Indonesia
-
Bertahun-tahun Menikah Tapi Belum Punya Anak, Kapan Perlu Program Bayi Tabung?
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Budget Rp50 Jutaan, Irit Bahan Bakar dan Performa Oke!
Pilihan
-
Jejak Brutal Bek Naturalisasi Malaysia Facundo Garces: Saya Bukan Orang Gila
-
4 Rekomendasi Sepatu Lari Mills Cocok untuk Long Run, Nyaman sampai Finish
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China, Patrick Kluivert Coret 7 Pemain
-
12 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan, Bodi Stylish Sparepart Gampang Dicari
-
Ada Bekas Juara Liga Champions, Ini Daftar Klub Elit Eropa yang Incar Jay Idzes
Terkini
-
AirAsia Kembali Aktifkan Rute Palembang-Malaysia, Dukung Pariwisata Sumsel
-
Belanja Rp50 Ribu Dapat Produk Murah, Cek Promo Tebus Member Indomaret Terbaru
-
Top 5 Link DANA Kaget Hari Ini: Siapa Cepat, Dia Dapat!
-
Sumsel Catat Deflasi Mei 2025, Harga Cabai dan Bawang Turun Tajam
-
PLN Umumkan Pemadaman Serentak di Palembang, Ini Daftar Wilayah Terdampak