SuaraSumsel.id - Pasca Dodi Reza Alex Noerdin ditangkap dan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), posisi Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Selatan mengalami pergantian.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menunjuk Boby Andhitio Rizaldi sebagai Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Golkar Sumatera Selatan.
"PLT yang dijabat Boby Andhitio Rizaldi, sesuai SK mengenai penunjukan yang sudah dikeluarkan tanggal 18 Oktober 2021 lalu. Artinya DPD Partai Golkar Sumatera Selatan (Sumsel) tidak ada kekosongan dalam kepengurusan," ungkap Ketua Harian Partai Golkar Sumsel, Anita Noeringhati, Kamis (21/10/2021).
Kepengurusan DPD Golkar di bawah Bobbi akan mengawal kebijakan-kebijakan DPD Partai Golkar. Bobby akan diamanahi untuk mengantarkan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) guna menetapkan kepengurusan baru.
Baca Juga: Pengembangan Commander Wish: Aplikasi Si Raja Musi dan E-Kopi Polda Sumsel Dilaunching
"Masalah Musdalub menunggu pak Bobby, apakah musdalub dilakukan pada waktu dekat atau seperti apa, itu semuanya kewenangan pak Bobby. Musdalub juga masih direncanakan," jelas Anita.
Bobby Andhitio Rizaldi akan ke Sumsel pada akhir bulan Oktober.
Anggota DPR RI tersebut akan mengawal program-program partai yang telah berjalan pada kepengurusan ketua Dodi Reza Alex.
Dalam program yang ada DPD Golkar Sumsel sudah menargetkan untuk mempertahankan kemenangan Partai Golkar Sumsel. Pihaknya juga menyiapkan pemilihan di 2024 mendatang.
"Beberapa program telah berjalan, makanya waktu kemarin saya melakukan konsolidasi ke bawah dan ke dalam juga. Kami sekarang sedang audit organisasi, kita meminta laporan kepada seluruh DPD Partai Golkar kabupaten/kota dalam pembentukan fungsionaris, yang akan kita tunjuk sebagai caleg," ungkapnya.
Baca Juga: PPKM Sumsel Naik Level, Penyebabkan Karena Hal Ini
Ketua Departemen Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Sumatera II, Yudha Novanza Utama juga menyampaikan jika DPP telah memberikan mandat kepada Bobby.
Berita Terkait
-
Hasto Disebut Merendahkan Martabat Gibran Usai Menyamakan dengan Sopir Truk Lalai di GT Halim
-
Golkar Geram Hasto Bandingkan Gibran dengan Sopir Truk: Keterlaluan, Jangan Hujat Wakil Presiden Terpilih!
-
KPK Jebloskan Dua Bekas Anak Buah Eks Bupati Muba Dodi Reza ke Lapas Sukamiskin
-
Makin Panas! Komisi I Balas Tudingan KSAD: Dudung Sering Bikin Heboh, Kata-katanya Kurang Bijak Pancing Polemik!
-
Legislator: Setelah Brigjen NA Diumumkan Sebagai Pelaku yang Menembaki Kucing, Tinggal Diproses Hukum
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- TIPU UGM Daftarkan Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi ke Pengadilan
- Rebut Mic dari Pengacara, Adab Lisa Mariana Kena Sentil Psikolog: Emang Ini Sinetron?
Pilihan
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
-
Tanpa Tedeng Aling-aling, Pramono Sebut Bank DKI Tidak Dikelola Profesional: Banyak Kasus Terus!
-
5 HP Murah Mirip iPhone 16: Harga Mulai Sejutaan, Bikin Orang Terkecoh!
-
Kiprah La Nyalla Mattalitti Saat Geger Geden PSSI Kini Rumahnya Digeledah KPK
Terkini
-
Sempat Gandeng RK, Kini Herman Deru Siapkan Rp100 Miliar Bangun Pasar Cinde
-
Pembelian Emas di Palembang Dibatasi, Harga Tembus Rekor Rp10,8 Juta per Suku
-
Revitalisasi Gagal, Korupsi Pasar Cinde Disidik: Pedagang Terlantar Bertahun-tahun
-
Jemaah Haji 2025 Tak Perlu Khawatir, BRI Proaktif Sediakan Kebutuhan Banknotes
-
Sindir Willie Salim? Dulmuluk Palembang Usung Kisah Rendang Hilang Bikin Warga Terhibur