SuaraSumsel.id - Warga Pagar Alam, Sumatera Selatan digegerkan penemuan sesosok mayat wanita penuh dan luka lebam di dalam karung. Istri tersebut diketahui bernama Waldansih (63), menjadi korban korban pembunuhan dari suami sirinya sendiri.
Dari hasil penyelidikan polisi pada pelaku Samsu Sulaiman,motifnya bermula saat korban sang istri siri yang baru sebulan dinikahi tidak membuatkan kopi. Seperti halnya keinginan sang pelaku.
Selain itu pelaku juga mengeluhkan baru menikah namun masih tetap mencuci pakaian sendiri.
"Pelaku dan korban ini suami-istri," kata Kapolres Pagar Alam, AKBP Arif Harsono saat dikonfirmasi Senin (18/10/2021) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Pagaralam, AKP Najamudin mengatakan, pelaku Samsu ditangkap di kawasan rel kereta api di Kota Prabumulih, dini hari tadi. Dari penangkapan itu, didapati informasi pelaku dan korban ternyata pengantin baru.
"Kita menangkapnya subuh kemarin, di kawasan Rel Kereta Api di Kota Prabumulih. Dari penangkapan itu didapati informasi, jadi korban dan pelaku ini baru menikah satu setengah bulan lalu," kata Najamudin.
Korban diketahui lebih berada ketimbang suami sirinya tersebut. Pelaku berdasarkan penyelidikan, ia berprofesi sebagai pemulung, warga Pagar Alam Utara, kediaman pelaku tidak jauh dari lokasi ditemukannya mayat korban.
"Korban ini pada saat menikah dengan pelaku banyak bawa harta, keduanya sama-sama sudah tua. Motifnya pelaku kesal pada korban gegara tidak dibuatkan kopi dan mencuci pakaian sendiri. Tapi motif lain, masih akan didalami," jelasnya.
Mulanya, warga digegarkan ditemukan mayat wanita yang belum diketahui identitasnya di semak-semak Simpang Petani, Kelurahan Beringin Jaya, Pagar Alam, sekitar pukul 10.00 WIB.
Baca Juga: Politisi Golkar Sumsel Yansuri, Diperiksa Kasus Korupsi Masjid Sriwijaya
"Iya benar, mayat seorang (wanita) ditemukan dalam sebuah karung di semak-semak. Identitas korban sejauh ini belum bisa teridentifikasi karena tangannya sudah lebam dan mukanya sudah bentuk tengkorak," kata Kapolres Pagar AKBP Arif Harsono.
Polisi menduga korban telah meninggal lebih dari 10 hari. Namun polisi belum bisa memastikan sudah berapa lama mayat tersebut berada di TKP.
"Iya, diduga korban mengalami kekerasan karena saat ditemukan posisi tangan dan kaki terikat dan ada luka robek di bagian perut diduga akibat benda tajam," terangnya.
Kasatreskrim Polres Pagaralam AKP Najamudin mengungkapkan, tersangka dan korban baru menikah secara siri sebulan sebulan kejadian. Sejak saat itu mereka tinggal bersama dan kerap terlibat keributan.
Kontributor: Welly Jasrial Tanjung.
Berita Terkait
-
Sadis, Jasad Istri Siri Dibuang dalam Karung hingga Bersisa Tengkorak
-
Pengantin Baru di Karimun Tak Lagi Diberi Buku Nikah
-
Pagar Alam Diguncang Gempa 5 Magnitudo, Kedalaman 17 Km
-
Pilu! Jelang Pernikahan Dua Sejoli Ini Ditabrak Mobil, Nasib Pengantin Wanita Bikin Mewek
-
Best 5 Oto: Aston Martin DB5 Pujaan Daniel Craig, Superhero Marvel Geber Lexus IS 500
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian
-
5 Bank Digital untuk Atur Keuangan Lebih Rapi bagi Pasangan Muda dan Keluarga
-
Peran AgenBRILink dalam Memperluas Akses Keuangan bagi Masyarakat Perbatasan
-
5 Skenario Kapan Harus Pakai Kartu Kredit atau QRIS, Nomor 3 Jarang Disadari