SuaraSumsel.id - Selain menangis di persidangan, bupati non aktif Juarsah juga mengungkapkan jika dirinya tidak banyak dilibatkan dalam pemerintahan kabupaten Muaraenim. Mengenai proyek 16 infrastuktur yang dikorupsi, bupati Juarsah mengetahui tidak banyak mengetahui karena ia hanya kerap mengunjungi desa-desa.
Juarsah Bupati non aktif Muara Enim dicecar pertanyaan atas keterlibatannya dalam pembagian fee proyek 16 paket jalan selama menjabat sebagai Wakil Bupati 2018-2019.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bahkan heran dengan Juarsah yang tidak mengetahui apa fungsi dirinya sebagai kepala daerah.
"Wabup ini jabatan penting, sementara saudara menjadi wakil tidak tahu apa tugasnya. Bapak dulu kuliah apa, Bapak kan harusnya mencari tahu apa fungsi wabup, apa selama ini bapak hanya duduk saja," ungkap JPU KPK Ricky BM, dalam sidang Selasa (28/9/2021)
Juarsah mengaku dirinya banyak tak dilibatkan dalam kegiatan Pemkab Muara Enim. Selama ini dirinya hanya berkeliling ke desa-desa menyampaikan visi misi antara dirinya dan Ahmad Yani. Sedangkan untuk agenda pemerintahan hanya dijalankan oleh Ahmad Yani.
"Saya rasakan sebagai Wabup hanya sebagai ban serep (cadangan). Saya selama ini pengusaha, tidak tahu soal pemerintahan. Baru inilah karir politik saya. Saya hanya mewakili pak bupati ketika dia tidak bisa hadir," ujar Juarsah menanggapi JPU KPK
Untuk itu, Juarsah membantah mengetahui terkait alokasi fee proyek yang dibahas oleh Ahmad Yani, kontraktor dan PPK Proyek.
Dirinya merasa tidak pernah dilibatkan, karena selama ini dirinya hanya memposisikan diri sebagai bawahan pak bupati.
Selama ini, dirinya hanya memberikan saran-saran soal visi misi ke Bupati Ahmad Yani dan dinas PUPR Muara Enim mengenai perbaikan jalan di kabupaten tersebut. Dirinya mengaku tidak terlibat soal teknisnya.
Baca Juga: Ustadz Abdul Somad ke Sumsel, Datangi Kampung Irjen Napoleon
"Karena perbaikan jalan ini sebagai visi misi kami. Saya sarankan bagaimana perbaikan jalan dipercepat jadi dua tahun seluruh jalan mulus," jelasnya.
Juarsah pun mengaku baru mengenal Elfin Mz Muchtar setelah dilantik sebagai wabup. Dirinya tidak mengetahui jika pernah bertemu Elfin di posko pemenangan Ahmad Yani.
"Karena banyak yang datang jadi tidak tahu. Baru kenal waktu di rumah dinas bupati saat ada acara. Saya sebelumnya lebih banyak di posko pemenangan sendiri," ungkapnya.
Juarsah kembali menceritakan, mengenai ketertarikan dirinya beralih profesi dari pengusaha ke politikus tercetus lantaran ingin bermanfaat bagi orang banyak. Hal ini dijelaskan, oleh Juarsah ketika Ketua Majelis Hakim Syahlah Efendi mengkonfirmasi ulang kenapa Juarsah ingin menjadi wabup sedangkan dirinya tidak mengetahui peran wabup tersebut.
"Saya mau jadi wakil bupati supaya berguna bagi orang banyak. Kalau dagang saya banyak rugi. Jadi wabup bisa berguna bagi orang lain," ungkapnya.
JPU KPK Ricky BM, sudah menebak jawaban dari Juarsah.
Tag
Berita Terkait
-
Menangis di Sidang, Bupati Juarsah Minta KPK Buka Blokir Rekening
-
KPK Geledah Gedung DPRD Muara Enim, Tindak Lanjut Kasus Korupsi 16 Infrastuktur
-
Tiga Hari Hilang, ABG Ditemukan di Kamar Hotel Bersama Dua Pria
-
Terungkap Instruksi Ahmad Yani agar Bupati Juarsah Diberi Fee: Bisa Jadi Duri Dalam Daging
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Sah Dilamar! Tangis Haru Kesha Ratuliu Pecah Saat Syifa Hadju Pamer Cincin dari El Rumi
-
Pertamina Plaju Salurkan Bantuan Logistik untuk Tim Siaga Karhutla di Pemulutan
-
Bukan Cuma Filter! Ini Rahasia Edit Foto ala Kamera Analog Tahun 80 'Vibes'-nya Dapet Banget
-
Yakin Bjorka Sudah Ditangkap? 5 Kejanggalan di Balik Penangkapan 'Hacker' Lulusan SMK
-
Ashanty Murka! Balas Dituduh Merampas, Bongkar Penipuan Miliaran: Perawatan Pake Uang Saya!