SuaraSumsel.id - Pentolan Dewa, Ahmad Dhani berpendapat jika era grup musik atau band sudah habis. Ia pun menyebutnya, band is dead. Menanggapi hal ini, pengamat menjawab jika pernyataan itu terlalu naif.
“Sekarang kan sudah enggak ada. Kayak semacam band is dead kalau enggak bisa dibilang rock is dead. Band sudah enggak ada gitu,” kata Ahmad Dhani melansir digtara.com - jaringan Suara.com
Ahmad Dhani mengungkapkan jika selera pendengar musik Indonesia lebih baik ketimbang sebelumnya.
Atas dasar itulah Ahmad Dhani melihat akhirnya pendengar lagi-lagi melirik Dewa 19 karena tidak ada band lain.
Baca Juga: Viral Krisdayanti Beberkan Gaji DPR, Segini Penghasilan DPRD Sumsel Perbulan
“Enggak ada (band baru yang bagus). Di dunia pun juga enggak ada, band rock yang bagus kan udah enggak ada. Tidak seperti dulu,” kata Ahmad Dhani sembari berusaha mengingat band yang menurutnya bagus.
Ia mencontohkan dengan band Linkin Park sebagai band bagus terakhir yang paling hit pada awal dekade 2000-an.
“Ya ada beberapa yang masih survive kan, Coldplay masih survive. Ya Pearl Jam berusaha untuk eksis. Tapi kan ya orang tetap mau mendengarkan lagu-lagu yang zaman dulu, udah enggak dengerin lagu-lagu zaman sekarang,” kata Dhani.
Menggapi hal ini, Pengamat musik Idhar Resmadi menilai pendapat Dhani soal “band is dead” terlalu naif.
Pendengar yang kembali melirik Dewa 19 tidak berbanding lurus dengan peningkatan selera serta kualitas band tersebut.
Baca Juga: Tersangka Korupsi BUMD PDPDE, Mantan Gubernur Sumsel Alex Noerdin Ditahan
Di era digital hari ini, kata Idhar, band yang dilirik adalah band yang bisa merebut atensi, dan bukan berarti band tersebut pasti berkualitas.
Dewa 19 sendiri juga berusaha mendapatkan atensi dengan kolaborasi bersama musisi lintas usia dan genre berbeda belakangan ini
Dari kolaborasi tersebut, penulis buku Jurnalisme Musik dan Selingkar Wilayahnya (2019) , melihat Dewa 19 hanya mampu menjual romansa nostalgia untuk mempertahankan eksistensi. Mereka hanya mengandalkan lagu lama dengan aransemen berbeda.
“Di era sekarang ketika genre dan major indie label sudah enggak relevan, yang paling penting itu merebut atensi. Lewat kolaborasi itu kan Dewa berhasil merebut atensi. Mereka juga bikin konser reuni kemudian konten,” kata Idhar.
Ia pun melihat saat ini masih banyak band-band baru yang berkualitas baik di dalam negeri, seperti .feast dan The Panturas.
"Namun memang pendengar mereka tidak sebesar dan tidak bisa disamakan dengan Dewa 19 karena tidak bisa dibandingkan," ujarnya.
Melansir: Digtara.com
Berita Terkait
-
Main Serong dengan Teman Band, Beda Gelagat Ayus Sabyan dan Ahmad Dhani Saat Terpojok di Acara TV
-
Balas Sindiran Kasus Ahmad Dhani, Farhat Abbas Diduga Ejek Razman Nasution Bodoh
-
Cerita Farhat Abbas Bikin Razman Arif Ribut dengan Ahmad Dhani, Kini Cari Geger Lawan Denny Sumargo
-
Adu LHKPN Pasutri Artis Jadi Anggota DPR, Ahmad Dhani - Mulan Jameela Paling Kaya?
-
Ahmad Dhani Kecewa: kenapa Anggaran Kementerian Kebudayaan Paling Kecil?
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Semen Baturaja Raih Penghargaan SNI Award 2024: Bukti Komitmen Kualitas
-
Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup Sementara, 68 Pendaki Dievakuasi
-
Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Gaya Hidup Sehat, BRI Hadir di OPPO Run 2024
-
Bank Sumsel Babel Raih Gold Rating dalam Asia Sustainability Reporting Rating 2024
-
Gunung Dempo Erupsi Lagi! Semburkan Abu Vulkanik hingga 200 Meter