Artinya: “Wahai Allah! Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah penegak dan pengurus langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah penguasa (raja) langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah cahaya langit dan bumi serta makhluk yang ada di dalamnya. Milik-Mu lah segala puji. Engkaulah Yang Hak (benar),janji-Mu lah yang benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, perkataan-Mu benar, surga itu benar (ada), neraka itu benar (ada), para nabi itu benar, Nabi Muhammad saw itu benar, dan hari kiamat itu benar(ada)".
"Wahai Allah! Hanya kepada-Mu lah aku berserah diri, hanya kepada-Mu lah aku beriman, hanya kepada-Mu lah aku bertawakkal hanya kepada-Mu lah aku kembali, hanya dehgan-Mu lah kuhadapi musuhku, dan hanya kepada-Mu lah aku berhukum. Oleh karena itu ampunilah segala dosaku, yang telah kulakukan dan yang (mungkin) akan kulakukan, yang kurahasiakan dan yang kulakukan secara terang-terangan, dan dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku. Engkaulah Yang Maha Terdahulu dan Engkaulah Yang Maha Terakhir. tak ada Tuhan selain Engkau, dan tak ada daya upaya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.”
"Shalat tahajud atau shalat lail merupakan shalat sunnah yang dikerjakan oleh setiap umat muslim pada sepertiga malam. Sepertiga malam sendiri terbagi menjadi 3 yakni Sepertiga malam pertama terhitung mulai dari 22.00 hingga 00.00 dini hari, sepertiga malam kedua terhitung mulai pukul 00.00 hingga 01.00 dini hari dan sepertiga malam terakhir dimulai pada pukul 1.00 hingga 03.00 dini hari menjelang waktu subuh,"
Baca Juga: Sumsel Pastikan Stadion Bumi Sriwijaya Siap Pakai untuk Piala Dunia U-20 2023 Indonesia
Melaksanakan salat tahajud dikerjakan dengan dua rakaat dengan jumlah tidak terbatas. Rasulullah SAW mengerjakan shalat tahajud dengan dua rakaat sebanyak empat kali.
Setelah itu, ditutup dengan shalat witir dengan tiga rakaat.
Sholat tahajud ini merupakan salah satu shalat sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk dikerjakan. Dari Abu Hurairah r.a. bertanya kepada Rasulullah SAW, "Apakah shalat yang lebih utama sesudah shalat lima waktu?" Beliau menjawab, "Shalat malam" (H.R. Muslim).
Demikian adalah penjelasan mengenai doa setelah sholat tahajud serta keutamaan bagi siapa saja yang melaksanakannya. [Muhammad Zuhdi Hidayat]
Baca Juga: Bendungan Tiga Dihaji Jaga Eksistensi Lumbung Pangan Sumsel
Berita Terkait
-
Bolehkah Sholat Tahajud Setalah Sholat Tarawih dan Witir di Bulan Ramadhan?
-
Bacaan Doa Sholat Tahajud Arab, Latin, dan Artinya, Lengkap dengan Tata Cara Pelaksanaanya
-
Tata Cara Sholat Tahajud, Jumlah Rakaat, Waktu dan Keutamaan Sesuai Tuntunan Rasulullah
-
Rahasia Sholat Tahajud: Amalan Dahsyat Setelah Shalat untuk Kabulkan Doa dan Hajat
-
Bolehkah Sholat Tahajud Sebelum Tidur? Ini Hukumnya!
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Waswas! Tarif AS Ancam Masa Depan Ekspor Karet Sumsel
-
Tito Karnavian Jongkok Gosok Lantai Kambang Iwak, Aksi Mengejutkan Saat Teken Prasasti Renovasi
-
Sumsel Gaspol Lumbung Pangan Nasional, Herman Deru Cegah Alih Fungsi Lahan
-
Modus Cinta di Medsos: Gadis Cirebon Diperkosa dan Dirampok di Hutan Empat Lawang
-
Diskotik Bekas Lokalisasi Kampung Baru Palembang Kembali Jadi Sarang Narkoba?