SuaraSumsel.id - Jembatan Musi VI baru diresmikan awal tahun ini, namun aktivitas pencurian kabel dilaporkan sudah sangat tinggi. Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah Sumsel melaporkan telah mengalami kerugian Rp 200 juta, atas aksi pencurian kabel tersebut.
Mengetahui hal ini, netizen di Palembang pun menyarankan agar di jembatan tersebut dipasar kamera pengawas yang akan memberitahu pelaku pencurian dan dapat diproses secara hukum.
Dalam inspeksi mendadak atau Sidak yang dilakukan Kepala BBPJN Wilayah Sumsel, Kgs Syaiful Anwar, saat meninjau Jembatan Musi IV, Senin (21/6/2021) lalu diketahui jumlah kabel yang hilang cukup merugikan.
Apalagi jembatan yang difungsikan pada awal tahun ini, juga dilengkapi dengan sistem lighting (lampu) yang cukup canggih. Teknologi ini membuat jembatan nampak hidup dengan atraksi lampu yang berwarna warni saat malam hari.
Hilangnya beberapa kabel ini membuat teknologi pencahayaan tersebut terganggu sehingga tidak cukup indah seperti saat awal diresmikan.
Syaiful pun mengungkapkan jika kehilangan kabel seperti dialami jembatan Musi VI ini juga terjadi di beberapa jembatan di Palembang lainnya seperti jembatan Ampera.
Karena itu, ia menginisiatifkan akan membangun posko pengawasan sekaligus memasang sejumlah layar pengamanan guna merekam aktivitas di jembatan tersebut.
"Ada petugas yang patroli untuk mengawasi kondisi jembatan setiap harinya, tapi memang, pencuri kerap beraksi saat jam-jam rawan. Ratusan meter kabel Sructural Health Monitoring System (SHMS) yang terpasang di bagian struktur jembatan dicuri oknum tidak bertanggung jawab," ujarnya seperti dilansir dari Sumselupdate.com - jaringan Suara.com.
Informasi kehilangan kabel di jembatan Musi VI ini pun ramai di media sosial. Netizen menyarankan sebaiknya dipasang kamera perekam, agar bisa mematau kejadian yang terjadi di jembatan yang baru dibangun tersebut.
Baca Juga: Datangi Mapolda Sumsel, Dokter Richard Pertanyakan Laporannya yang Mandek
Berita Terkait
-
10 Sarapan Khas Palembang Paling Banyak Dicari
-
49 Calon Jemaah Haji Palembang Pilih Tarik Setoran Dana Haji
-
Berutang Lagi Rp 116 Miliar, Pemkot Palembang Beralasan untuk Infrastuktur
-
1.400 Pelaku Industri Pariwisata di Palembang Jalani Vaksinasi COVID 19
-
Lagi-lagi, Terasi dan Cincau di Palembang Ditemukan Berformalin
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Bujet Pas-pasan? Ini 5 Mobil Bekas Terbaik untuk Keluarga Muda di 2025
-
Alasan Kenapa Sepatu Adidas Samba Begitu Populer Dan Banyak Dipakai Artis
-
Skandal Rp38 Miliar? Rektor Bina Darma Diganti Usai Dua Petinggi Ditahan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Ratu Sinuhun Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Koalisi Puluhan Lembaga Siap Kawal