SuaraSumsel.id - Direktorat Polairud Polda Kepulauan Bangka Belitung mengamankan satu unit kapal tanpa identitas atau biasa disebut kapal hantu. Kapal tanpa bermuatan ini sempat dikejar pakai helikopter di perairan Selat Bangka.
"Kapal tanpa identitas tersebut diamankan pada Sabtu (5/6) sekitar pukul 10.00 WIB di dalam hutan bakau Tanjung Jati Kabupaten OKI, Provinsi Sumsel dengan titik koordinat akhir berhentinya kapal (S 02.58'.57,3" E 106.02'.05,0")," kata Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Anang Syarif Hidayat, di Mentok, dilansir dari ANTARA, Senin (7/6/2021).
Kronologis penangkapan, yaitu pada Sabtu (5/6/2021) sekitar pukul 06.30 WIB telah diterima informasi dari masyarakat nelayan di perairan Mentok, Kabupaten Bangka Barat.
Kapal tanpa nama melintas di perairan Mentok dengan kecepatan tinggi yang diduga membawa muatan ilegal.
Baca Juga: Wajib Ingat, Ini Jadwal PPDB SMA di Sumsel Tahun 2021
Menindak lanjuti informasi tersebut, Wadirpolairud Polda Kepulauan Babel AKBP Irwan Deffi Nasution dan Iptu Asmadi melaksanakan koordinasi dengan pilot heli BKO Mabes Polri, kemudian pada pukul 07.30 WIB dilaksanakan pengarahan kepada personel dan kru helikopter yang akan berangkat melakukan penangkapan.
Wadirpolairud beserta tim berangkat menggunakan helikopter BKO Mabes Polri menuju Pulau Maspari di perairan Bangka Selatan.
"Pada saat helikopter melintasi perairan Pulau Nangka, Sungai Selan Kabupaten Bangka Tengah, terdeteksi dan terpantau secara visual satu unit kapal yang melaju dengan kecepatan tinggi. Kemudian pilot mengarahkan helikopter mendekati kapal tersebut dan ternyata kapal tersebut adalah benar kapal yang diduga membawa muatan ilegal," ujar Kapolda.
Personel memberikan imbauan dengan menggunakan pengeras suara agar nakhoda menghentikan kapal tersebut, namun imbauan diabaikan.
Karena tidak diindahkan, akhirnya personel yang berada di helikopter memberikan tembakan peringatan ke arah haluan kapal namun tetap tidak dipatuhi nakhoda.
Baca Juga: Ini 10 SMA/MA Terbaik Nilai UTBK di Sumsel, Pilih Masuk Mana?
"Karena tidak dipatuhi, personel mengarahkan sasaran tembakan yang mengenai badan kapal, namun tetap kapal tetap melaju kencang," katanya.
Berita Terkait
-
Kobaran Maut di Korea Selatan: 24 Nyawa Melayang, Angin Kencang Perparah Kebakaran
-
Siaga Arus Mudik, 2 Unit Helikopter Ambulans Disiagakan di Gerbang Tol Kalikangkung
-
Pendidikan dan Pekerjaan Andrew White, Bisa Jemput Nana Mirdad Naik Helikopter
-
Kekayaan Andrew White, Jemput Nana Mirdad Pakai Helikopter di Hari Spesial
-
Ngaku Ditawarin Naik Helikopter Pantau Banjir, Pramono: Bukan untuk Gagah-gagahan
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Awas Modus Ganjal ATM Marak! Warga Palembang Jadi Korban, Uang Lenyap Sekejap
-
Usai Lebaran, Air PDAM Tirta Musi Palembang Keruh dan Kuning
-
Fokus Pelayanan Terganggu, ASN Bolos di Palembang Siap-Siap Terima Sanksi
-
Waswas! Tarif AS Ancam Masa Depan Ekspor Karet Sumsel
-
Tito Karnavian Jongkok Gosok Lantai Kambang Iwak, Aksi Mengejutkan Saat Teken Prasasti Renovasi