SuaraSumsel.id - Pemerintah resmi membatalkan ibadah haji 2021, karena situasi pandemi. Kondisi ini sama seperti tahun sebelumnya sehingga selama dua tahun berturut-turut, umat muslim di Indonesia batal berangkat ibadah haji.
Meski haji 2021 batal berangkat, namun Kementrian Agama memastikan bisa mengajukan permohonan pengembalian setoran pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) reguler 1442 Hijriah/2021 Masehi.
Dikatakan jika tahapan pengembalian setoran pelunasan berlangsung selama 9 hari. Selama sembilan hari itu, dua hari proses di Kemenag kabupaten/kota, tiga hari di Ditjen PHJ, dua hari di BPKH dan dua hari proses transfer dari bank penerima setoran atau BPS ke rekening jemaah.
Berikut posedur permohonan pengembalian setoran pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BIPIH) reguler tahun 1442 Hijriah/2021 masehi.
- Jemaah haji mengajukan permohonan pengembalian setoran pelunasan BIPIH secara tertulis kepada Kepala Kankemanag kabupaten dan kota dengan menyertakan: Bukti asli seoraran lunas BIPIH dari bank, fotokopi buku tabungan, fotokopi e-KTP, nomor telepon jemaah haji
- Petugas haji dan umroh melakukan verifikasi dan validasi dokumen permohonan jemaah haji kemudian mengimput data setelah semua dokumen dinyatakan lengkap dan sah.
- Kepala Kemenag kabupaten/kota mengajukan permohonan pengembalian setoran pelunasan BIPIH kepada Direktur Pelayanan Haji dalam Negeri (Diryan DN)
- Diryan DN melakukan konfirmasi surat permohonan pengembalian setoran pelunasan jemaah haji pada aplikasi Siskohat
- Diryan DNA atas nama Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah mengajukan pemohonan pengembalian setoran pelunasan BIPIH kepada Badan Pengelolaa Keuangan Haji (BPKH)
- Di BPKH, petugas memverifikasi pengajuan pengembalian tersebut lalu petugas menerbitkan surat perintah membayar (SPM), sesuai nilai pembayaran BIPIH, ke Bank
- Bank menerima SPM dari BPKH, melakukan transfer dana pengembalian setoran ke rekening jemaah haji dan melakukan konfirmasi transfer pengembalian pada aplikasi tersebut.
Ini prosedur permohonan pengembalian setoran pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BIPIH) reguler 1442 Hijriah atau 2021 Masehi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
22 Tahun Melantai di BEI, Saham BBRI Naik Sekitar 48 Kali dari Harga IPO
-
Jangan Telat! 17 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Aktif dan Cepat Habis
-
Ricuh di Kantor Kominfo Ogan Ilir, Oknum Kadis Diduga Tendang Bawahan Perempuan
-
BGN Minta Mitra dan Kepala SPPG Bersinergi: Program Makan Bergizi Gratis Tak Boleh Gagal
-
PT Bukit Asam Gelar RUPSLB Jelang Tutup 2025, Produksi Diproyeksi Naik 9 Persen