Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 31 Mei 2021 | 10:07 WIB
Pengacara kondang, Farhat Abbas (kiri). [Suara.com / Evi ARISKA] Farhat Abbas mengungkit kasus Jokowi Surgawi setelah Abdee Slank didaulat jadi komisaris Telkom.

SuaraSumsel.id - Belum lama ini, gitaris grup musik Slank, Abdee Negara didaulat menjadi bagian Komisaris Independen PT Telkom Indonesia. Meski pengangkatan ini penuh pro dan kontra, namun berbeda dibandingkan pendapat Farhat.

Ia sempat mengungkit juga pernah membela dan mendukung Jokowi dengan kasus Surga Jokowi hingga dipanggil polisi.

Dilansir dari terkini.id - jaringan Suara.com, mantan suami penyanyi Nia Daniati ini pun ikut mengomentari status baru Abdee. 

Farhat menilai bahwa jabatan yang diemban Abdee sekarang sebenarnya biasa saja. Itu karena menurutnya, Presiden Jokowi pada saat Pilpres dua tahun silam bisa saja kalah jikalau Slank tidak ikut ambil bagian.

Baca Juga: Tragis! Begini Kronologi Pemerkosaan Gadis Belia di Kebun Kopi Lahat Sumsel

“Abdi jadi komisaris Telkom itu biasa Aja, bukan jabatan luar biasa, level beliau bisa menunjuk menteri di kementerian apa saja, termasuk dirinya,” tulis Farhat Abbas dalam Instagram story.

“Peran Slank dalam kemenangan Jokowi dua periode dominan, kalo gak ada Slanker jokowi kalah tipis. Menteri ekonomi kreatif periode pertama jokowi adalah atas usulan abdi Slank.”

Farhat beranggapan bahwa Abdee tidaklah haus akan jabatan. Selain itu, sang gitaris Slank juga dianggapnya merupakan sosok yang berpengaruh dan viral.

“Ditunjuknya abdi Slank sbg komisaris di PT Telkom menandakan abdi tidak gila jabatan dan sabar,” tuturnya lagi.

“Saya juga yg sempat jadi juru bicara tim Pilpres belum juga tuh di ingat dan ditunjuk Pak jokowi atau Erik Tohir, padahal kasus Jokowi surgawi dan mereka neraka sudah sampai dipanggil2 ke kepolisian Cyber Mabes Bareskrim Polri,” lanjutnya.

Baca Juga: Ngaku Dapat Bisikan Gaib, Pelaku Penikaman Jemaah Masjid di Sumsel Serahkan Diri ke Polisi

Load More