Scroll untuk membaca artikel
Tasmalinda
Senin, 26 April 2021 | 03:05 WIB
KRI Nanggala (Instagram @fitra.eri) Ditemukan Kedalaman 838 Meter, KRI Nanggala 402 Terbelah Tiga Bagian

SuaraSumsel.id - KRI Nanggala 402 berhasil ditemukan pada kedalaman 838 meter di bawah permukaan laut dalam di perairan Bali bagian utara pada (25/04/2021) pukul 09.04 Wita.

Hal ini disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Laut atau Kasal Laksamana TNI Yudo Margono dalam konfrensi pers di Base Ops Lanud Ngurai Rai, Badung, Bal, Minggu (25/4/2021).

Ia mengungkapkan pada pukul 09.04 Wita ROV dari MV Swift Rescue dari Singapura mendapat kontak visual pada posisi 07 derajat 48 menit 56 detik selatan dan 114 derajat 51 menit 20 detik timur yaitu yang tempatnya dari datum satu, tempat tenggelamnya KRI.

Lokasi ini berjarak 1.500 yard ke selatan pada kedalaman 838 meter terdapat bagian-bagian dari KRI Nanggala. 

Baca Juga: Selagi di Sumsel Bisa Mudik, Namanya Pulang Kota Bukan Pulang Kampung

Pada Minggu (25/04/2021) pukul 01.00 Wita, KRI Rigel sedang melaksanakan multibeam echosounder melaksanakan kontak bawah air yang signifikan di sekitar posisi datum atau saat tenggelamnya KRI Nanggala pertama kali diketahui pada kedalaman 838 meter.

"Selanjutnya, karena peralatan KRI Rigel yang ROV nya hanya 800 kemudian diserahkan kepada MV Swift Rescue yang merupakan bantuan dari Singapura. Kemudian diidentifikasi kontak tersebut oleh MV Swift Rescue dan 07.37 Wita tadi pagi MV Swift Rescue menurunkan ROV guna menindaklanjuti kontak bawah air laut yang diberikan KRI Rigel," terangnya.

Sehingga pada pukul 09.04 Wita ROV Singapura mendapat kontak visual pada kedalaman 838 meter terdapat bagian-bagian dari KRI Nanggala. Di sana KRI Nanggala menjadi terbelah menjadi tiga bagian.

"Ini adalah pakaian escape suit MK11 yang tadi diambil oleh ROV MW Swift Rescue sempat keluar dan dijepit. Badan kapal memang tidak terlalu terang, bagian belakang yang tidak berbadan tekan. Selanjutnya kemudi horizontal dan kemudi vertikal," katanya menjelaskan video penemuan KRI Nanggala.

Fakta baru terungkap dalam peristiwa tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402. Terungkap fakta baru bahwa kapal yang membawa 53 patriot terbaik bangsa itu terbelah menjadi tiga bagian.

Baca Juga: Masyarakat Punya Senjata Api Rakitan? Ini Imbauan Polda Sumsel

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebelumnya menyatakan seluruh awak KRI Nanggala-402 gugur. Hal itu diketahui berdasar bukti-bukti otentik yang ditemukan.

Bukti-bukti otentik itu diketahui dari gambar hasil tangkapan kamera dalam air dengan bantuan multibeam sonar, magnetometer, hingga ROV.

"Berdasarkan bukti-bukti otentik tersebut, dapat dinyatakan bahwa KRI Nanggala telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur," katanya.

Hadi juga membeberkan bukti-bukti otentik itu meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, dan bagian kapal KRI Nanggala-402 hingga baju keselamatan awak kapal MK11.

Sumber; Suara.com

Load More