SuaraSumsel.id - Pandemi COVID-19 yang telah berlangsung setahun terakhir, juga mendorong Univesitas Sriwijaya (Unsri) melakukan penelitian.
Jika Universitas Gajah Mada (UGM) mengembangkan Ge-Nose, maka Unsri juga mengembangkan juga meneliti alat pendeteksi virus. Alat pendeteksi yakni mendeteksi virus melalui air liur saja, atau Saliva.
Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Anis Saggaff mengatakan Fakultas kedokteran tengah mengembangkan alat pendeteksi virus covid-19.
“Penelitian ini masih terus digiatkan, dilakukan oleh dr. Zulkarnain bersama mahasiswa kedokteran Fakultas Kedokteran,”katanya saat ditemui saat peresmian insrastuktur di Palembang, Selasa (30/3/2021).
Baca Juga: "Pedas" Jelang Ramadan, Harga Cabai di Sumsel Tembus Rp 150.000/Kg
Dijelaskan Anis, selama ini, upaya pendeteksi virus dilakukan dengan menusuk bagian hidung dan kerongkongan dengan alat yang bertangkai panjang. Namun, Unsri tengah mengembangkan alat yang lebih praktis, tanpa menusuk bagian dalam tenggorokan dan hidung.
“Mendeteksi covid-19 di media air liur atau saliva tidak perlu ditusuk-tusuk hidungnya. Cukup diambil air liurnya kemudian diperiksa,” terang ia.
Anis mengungkapkan penelitian terkait virus memang memiliki tantangan, namun bukan mengenai biaya atau peralatan tetapi lebih kepada keamanan para peneliti.
“Yang terkendala itu, karena virus berbahaya, sehingga banyak peneliti seperti yang dilakukan oleh UGM dan ITS juga ada yang menjadi korban,” terang ia.
Karena itu, penelitian mengenai virus memang harus dilakukan penuh kehati-hatian karena peneliti berkontak langsung dengan media yang diteliti.
Baca Juga: Nama Bupati Dodi Reza Diusung di Pilgub Sumsel, Ini Target Golkar Palembang
“Kalau mengenai peralatan kita sudah lengkap, kita juga punya PCR yang baru,” terang ia.
Berita Terkait
-
Pendidikan Reni Effendi, Tak Kalah Mentereng dengan dr Richard Lee yang Dikabarkan Mualaf
-
Tompi Sarankan Lady Aurellia Untuk Keluar dari Kampus: Buka Usaha Kantin Aja
-
Bisnis Sri Meilina, Ibu Lady Aurelia yang Terlibat Penganiayaan Dokter Koas di Palembang
-
Keluarga Lady Habis Dikuliti Netizen Buntut Viral Dokter Koas Dianiaya, Unsri Buka Suara
-
Siapa Dokter Koas Luthfi? Mahasiswa Unsri yang Babak Belur Dipukuli
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Jejak Emansipasi Ratu Sinuhun: Perempuan Hebat dari Bumi Sriwijaya
-
Detik-Detik Mencekam Simpang Veteran Palembang: Ratusan Remaja Bersiaga Tawuran
-
PSU Empat Lawang Panas! Joncik Unggul Hitung Cepat, Budi Antoni Klaim Menang
-
Weekend Makin Ceria: Ada Kejutan Dana Kaget Menantimu Sabtu 19 April 2025
-
Joncik-Arifai Klaim Menang Telak di PSU Empat Lawang Versi Hitung Cepat