SuaraSumsel.id - Karir polisi wanita yang juga menjabat Kapolsek Astanaanyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi terhenti. Ia dipecat karena positif menggunakan narkoba jenis sabu setelah diamankan propam Mabes Polri dan Bidang Propam Polda Jabar
Ia pun dimutasi sebagai perwira menengah Polda Jabar dalam rangka proses penyidikan keterlibatannya menggunakan narkoba.
"Ya benar Kapolsek Astanaanyar dan belasan anggotanya diamankan terkait penyalahgunaan narkoba," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi Chaniago, dalam keterangannya kepada para wartawan, Rabu (17/2).
Pencopotan Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti sebagai Kapolsek Astanaanyar tertuang dalam Surat Telegram (TR) Kapolda Jabar tertanggal 17 Pebruari 2021 dengan menempatkan Kompol Fajar Hari Kuncoro mengisi jabatan tersebut.
Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti dan Kanit Patroli Iptu MB ditangkap tim gabungan Divisi Propam Mabes Polri dan Bidang Propam Polda Jabar karena terkait kasus narkoba jenis sabu.
Selain kedua pejabat Polsek Astanaanyar, Polrestabes Bandung, tim gabungan juga mengamankan 11 oknum anggota polisi polsek setempat.
Pada Senin (15/2) tim gabungan menangkap seorang anggota Polsek Astanaanyar.
Dari penangkapan tersebut tim gabungan melalukan pengembangan. "Setelah ditangkap dilakukan tes urine dan hasilnya positif. Sejumlah barang bukti narkoba diamankan," kata dia.
Dari hasil penangkapan tersebut, tim gabungan melalukan pengembangan hingga akhirnya menangkap Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti.
Kompol Yuni Purwanti diamankan tim gabungan di rumahnya. Saat ini, para tersangka diamankan di sel tahanan Bidang Propam Polda Jabar.
"Sedang menjalani pemeriksaan oleh Bidang Propam," ujar dia.
Kompol Yuni Purwanti merupakan perwira menengah polisi lulusan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) atau Sepa.
Sebelum menjabat Kapolsek Astanaanyar, Kompol Yuni Purwanti pernah menjadi Kapolsek Sukasari, Polrestabes Bandung.
Polsek Astanaanyar merupakan salah satu Polsek bergengsi di Polrestabes Bandung karena posisinya berada di pusat kota. Banyak perwira pertama polisi yang berlomba-lomba untuk bisa menduduki jabatan tersebut.
Berita Terkait
-
389 Kg Sabu Seharga Rp 583 Miliar Disita di Dekat Kampung Ambon, Kapolda Metro Jaya Bangga Sama Anak Buahnya
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Diupah Riki Rp1,1 Miliar, 3 WN India Pembawa Sabu 106 Kg di Kepri Kini Terancam Hukuman Mati
-
Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, 207 Kg Sabu dan 90 Ribu Ekstasi Disita
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Mengenal Huawei Freebuds dan Cara Menghubungkannya dengan Samsung
-
Raih Best API Initiative, BRI Komitmen untuk Terus Berinovasi bagi Layanan Nasabah
-
Cerita Pilu Novi Tolak Bayar Uang Damai Rp60 Juta, Padahal Dilecehkan Tetangga
-
Robby Minta Prabowo Turun Tangan: Kisah Video Viral Dugaan Pesta Sabu Lapas
-
Walkout di Tengah Debat Pilkada OKU, Paslon 01 Sebut Aturan Debat Dilanggar!