SuaraSumsel.id - Senior Partai Demokrat Marzuki Alie akhirnya buka-bukaan mengenai kemarahan dan kekecewaannya di partai. Ia mengungkapkan kekesalan dan kekecewaannya karena buntunya komunikasi dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Dikatakan Marzuki Alie, ia kerap difitnah di internal partai. Menurut ia, kondisi itu tidak sesuai dengan komitmen awal SBY yang mengajaknya bergabung ke partai.
Sampai akhirnya muncul isu kudeta yang juga memunculkan namanya.
"Jika kekhawatiran itu boleh-boleh saja. Tetapi masalah besarnya itu, memfitnah kader di internal partai. Selama ini saya difitnah, tidak pernah respon," ujar Marzuki Alie di Youtube Akbar Faisal dengan judul Marzuki Alie: Saya Tutupi Borok Partai Demokrat Selama Ini Lho, yang diunggah Jumat (12/2/2021).
Namun Marzuki Alie berharap fitnah tersebut hendaknya diklafikasi sehingga tidak terpolemik berkepanjangan. Mengingat komitmen awal SBY terhadap dirinya.
"Harusnya pak SBY memanggil saya. Saya merasakan sehingga akhirnya terjadi kebuntuan komunikasi," ungkap ia.
Marzuki Alie kembali mengaku kekesalannya dialah difitnah di hadapan publik.
"Bagaimana tidak, saya yang menjaga Partai Demokrat dengan hati-hatinya, malah difitnah. Saya dari nol di Partai Demokrat ini sampai mencapai partai nomor satu," tegas ia.
Demikian besar perjuangan untuk partai hingga menang mencapai 21persen suara yang kemudian citra partai anjlok karena praktek korupsi.
Baca Juga: Pembangunan Tanjung Carat Didukung DPD: Banyak Investor Datang ke Sumsel
"Dan itupun saya berkorban. Saya tau partai ini berat, hingga perolehan tujuh persen tapi saya masih all out ke daerah," ungkap Marzuki Alie.
Selama ini, Marzuki Alie merasa sudah menjaga partai, namun karena difitnah akhirnya ia marah dan kesal.
"Apa yang saya tahan-tahan, terpaksa saya keluarkan. Jika tidak keluarkan, mereka ini sok paling berjasa dan bersih," sambung ia.
Malah, mantan Ketua DPR RI ini juga membeberkan praktek pemalakan yang terjadi di partai Demokrat. Ia menambah kesal karena praktek pemalakan dilakukan pendukung dan kadernya yang sudah dia bangun.
"Berapa banyak itu orang-orang saya dipalakin. Orang-orang saya kan orang-orang hebat, dipalakin, baik secara resmi atau ada yang nyalo'in," beber Marzuki Alie.
Menurut ia, tindakan tersebut sudah tidak wajar.
Berita Terkait
-
Analis: Demokrat Sudah Masuk Tahap Politik Milenial
-
Viral Diduga Preman Lakukan Pemerasan di Medan, Polisi Turun Tangan
-
Diisukan Terlibat Kudeta PD, Marzuki Alie: Saya Kritis, Makanya Difitnah
-
Demokrat: Dua dari Empat Faksi Pendukung Moeldoko Hanya Catut Nama
-
Partai Demokrat Sragen: Kami 100 Persen Loyal Kepada AHY
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs Redmi 14C, Bagus Mana?
-
E-Commerce RI Dikuasai 4 Raksasa, Menko Airlangga Minta Mendag Perhatikan Platform Kecil
-
Kim Jong Kook Menikah Diam-Diam! Netizen Cari Identitas Istrinya yang Masih Misterius
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
Terkini
-
BRI Buktikan Konsistensi Pemberdayaan UMKM dan Keuangan Inklusif Nasional
-
Dari Surabaya Mendunia: Berikut Kisah Inspiratif UMKM Binaan BRI yang Ubah Sampah Jadi Popok
-
Jangan Lewatkan! Gerhana Bulan Total Bakal Bikin Langit Sumsel Dramatis Merah Membara
-
Stok Beras di Palembang Disebut Aman 6 Bulan, Benarkah Harga Bisa Turun?
-
Weekend Banking BRI Hadir, Libur Panjang Maulid Nabi Tetap Bisa Akses Layanan Perbankan