SuaraSumsel.id - Dua direktur di jajaran Bank Sumsel Babel diperpanjang masa jabatannya, meski keduanya telah memasuki masa pensiun.
Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru memberikan apresiasi atas kinerja jajaran Dewan Komisaris dan Dewan Direksi atas capaiannya targetnya, terkhusus Direktur Pemasaran Bank Sumsel Babel Antonius Prabowo Argo dan Direktur Umum, Samiludin.
Atas prestasi tersebut kedua Direksi Bank Sumsel Babel itu akan diberikan penghargaan atau reward berupa perpanjangan masa jabatan.
Ini juga sudah disepakati oleh kepala daerah selaku pemegang saham yakni Gubernur Sumsel, Gubernur Babel, Bupati dan Walikota di kedua provinsi bertetangga itu.
Baca Juga: Mulai Dijual Malam Ini, Segini Harga Reno5
Gubernur Herman Deru saat conference pers usai menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Sumsel Babel yang digelar di Ballroom Wyndham OPI Hotel Jakabaring Palembang, Selasa (12/1), menyebut RUPSLB Bank Sumsel Babel digelar terkait dengan berakhirnya masa jabatan jabatan 2 yakni Direktur Pemasaran Bank Sumsel Babel Antonius Prabowo Argo dan Direktur Umum, Samiludin.
"Dalam RUPSB tadi kita sepakat memberikan apresiasi atas kinerja Dewan Komisaris dan Dewan Direksi atas capaiannya targetnya. Kami selaku pemegang saham, dan saya selaku pemegang saham pengendali sepakat untuk memperpanjang masa jabatan ke-dua Direksi tersebut untuk masa jabatan berikutnya," tuturnya Herman Deru dalam keterangan persnya.
HD menilai reward yang diberikan kepada dua Direksi Bank Sumsel babel itu merupakan hal yang wajar ketika prestasi yang luar biasa telah ditunjukannya.
"Reward diberikan atas kerja yang profesional. Dan kita memang sudah membiasakan memberikan reward bagi sebuah prestasi," tambah ia.
Bank Sumsel Babel diharapkan akan menjadi bank yang lebih membanggakan bagi kedua Provinsi ini.
Baca Juga: Curhat Pria Temukan Bungkusan Plastik di Jalan, Ternyata Isi Uang Rp17 Juta
"Mudah-mudahan Bank Sumsel Babel menjadi bank kebanggaan bagi Sumsel dan Bangka Belitung. Meski sudah teruji di masa pandemi covid-19 labanya di atas target," terang Herman Deru.
Direktur Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin mengatakan meski dalam kondisi pandemi covid-19 pada tahun 2020, namun Bank Sumsel Babel masih dapat mencapai performance terbaiknya terbukti masih bisa meningkatkan laba 15 % dari tahun lalu atau melebihi targetnya 110 % ( angka unaudited ).
Demikian juga masih bisa tumbuh baik di dalam penyaluran kreditnya.
"Alhamdulillah sampai dengan saat ini Bank Sumsel Babel dapat mempertahankan eksistensinya untuk tetap turut memberikan sumbangsihnya bagi pembangunan daerah baik di Sumsel maupun di Provinsi Babel," ungkapnya.
Selain berbagai penghargaan yang di terima oleh Bank Sumsel Babel, Syamsudin juga menyebutkan penghargaan yang diperoleh yaitu penghargaan sebagai penyalur Kredit Usaha Rakyat ( KUR ) ke 3 di Provinsi Sumsel, penyalur kredit perumahan FLPP ke 3 nasional.
Memperoleh predikat layanan terbaik ( di luar e banking ) dari seluruh BPD se-Indonesia.
"Dengan total aset mencapai Rp28,2 triliun. Dana pihak ketiga ( DPK ) Rp 21 Triliun dan penyaluran kredit yang telah mencapai Rp17,5 Triliun. Bank Sumsel Babel selalu berupaya untuk dapat lebih menjangkau setiap nasabah hingga pelosok daerah dengan 250 jaringan kantor yang dimiliki ditambah 450 unit mesin ATM yang tersebar diseluruh daerah," papar ia
Tak hanya itu, Bank Sumsel Babel terus berkembang terbukti dari pertumbuhan market share perbankan di wilayah Sumsel dan Bangka Belitung.
Mulai dari sisi aset market share menempati posisi tertinggi lebih dari 28 % . Dari sisi dana pihak ketiga mencapai posisi tertinggi lebih dari 21 % dan dari sisi Kredit menempati posisi ketiga kurang lebih 17 % .
"Pemprov Sumsel memberikan apresiasi kepada Bank Sumsel Babel karena selain menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dalam bentuk kredit. Bank Sumsel Babel juga aktif dan peduli dengan keadaan sekitar melalui penyaluran bantuan CSR dan bantuan sosial lainnya," tutup Deru.
Berita Terkait
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
-
Sebut Suara Rakyat Suara Tuhan, Cawagub Sumsel Riezky Aprilia: Berdosa jika Mainan Suara Tuhan
-
Kisah Juliana, Gadis Suku Anak Dalam Peraih Gelar Sarjana Pertama yang Ingin Menjaga Hutan!
-
Manipulasi Dokumen RUPSLB Bank Sumsel Babel, Bareskrim Tetapkan 3 Tersangka
-
Profil Endre Saifoel, Mantan Anggota DPR RI Asal Sumbar Tersandung Kasus Dugaan Korupsi Tambang Batu Bara di Sumsel
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Langkah Inovatif Bank Sumsel Babel di HUT ke-67 untuk Masa Depan Berkelanjutan
-
BRI Fellowship Journalism 2025: Beasiswa S2 Plus Pelatihan Keuangan untuk Jurnalis
-
LIVE Malam Ini! Debat Kedua Pilwalko Palembang: Siapa Punya Solusi Pembangunan?
-
Breaking News: Gedung PLN WS2JB Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
-
Leadership Camp GenBI: Bukan Cuma Pintar, Tapi Juga Kreatif dan Inspiratif