SuaraSumsel.id - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Sumatera Barat, hingga Selasa telah menerima 10 laporan baru dari korban kasus dugaan penipuan berkedok tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19.
"Sejak kedua pelaku ditangkap pada hari Rabu (25/11), sampai sekarang ada 10 laporan dari warga yang kami terima sebagai korban," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang Kompol Rico Fernanda di Padang, Selasa.
Ia mengatakan bahwa korban tersebut mendatangi Kantor Polresta Padang setelah mendapatkan informasi penangkapan terhadap pelaku yang memiliki ciri-ciri yang sama.
Kedua pelaku adalah Jef (46) berjenis kelamin laki-laki dan DA (42) berjenis kelamin perempuan.
Sepuluh korban itu juga sama-sama kehilangan perhiasan emas. Mereka juga menerangkan bahwa pelaku datang ke rumahnya dengan berpura-pura sebagai tim Satgas Penanganan COVID-19.
"Kerugian yang dialami korban beragam, mulai dari emas dengan nilai Rp10 juta hingga Rp75 juta," ungkapnya.
Polisi mengimbau warga lain yang merasa pernah ditipu oleh kedua pelaku agar datang dan membuat laporan ke Polresta Padang.
"Laporan-laporan dari para korban akan menjadi pertimbangan untuk memperberat hukuman pelaku," katanya menjelaskan.
Sementara itu, dari hasil interogasi petugas, diketahui bahwa pelaku Jef dan DA telah beraksi di sembilan kecamatan, Kota Padang.
Baca Juga: 5 Provinsi Ini Menuai Pujian dari Satgas Covid-19, Sumsel Tak Terima
Ia lantas menyebutkan nama kecamatan itu, yaitu Kecamatan Lubuk Begalung ada tiga lokasi (Perumahan Jala Utama Parak Laweh, Jalan Bandes Pampangan, dan Jalan Ampalu Raya Nomor 66, Kelurahan Pegambiran).
Berikutnya, di Padang Timur empat lokasi (Abdul Muis Jati, Simpang Haru PJKA, Perum Belakang Rumah Sakit RSUP M. Djamil, dan Jalan Pisang Perumahan Belakang Rumah Sakit Semen Padang).
Kecamatan lainnya, Padang Selatan satu lokasi, yaitu di kawasan Jondul Rawang sesudah kantor kelurahan; Kecamatan Lubuk Kilangan sebanyak dua lokasi, yaitu di warung Gadut kompleks Unand Blok B dan kawasan Bandar Buat; Kecamatan Pauh dua lokasi, yaitu sesudah Simpang Pasar Baru dan Piyai.
Enam lokasi di Kecamatan Koto Tangah, yakni kompleks Filano Blok B 2 Parupuk Tabing, kompleks Singgalang Blok A9-11 Batang Kabung, Jalan Anak Air Batipuh Panjang, Tunggul Hitam Jalan DPR dekat pencucian mobil, kawasan Air Tawar, dan Astratek Ulak Karang.
Selanjutnya, di Kecamatan Nanggalo satu lokasi di perumahan belakang Pasar Siteba, kemudian di Kecamatan Kuranji sebanyak dua lokasi, yakni simpang SPBU Taruko, Belimbing, dekat masjid.
Terakhir, di Kecamatan Padang Utara sebanyak dua lokasi, yakni Belakang SPBU Tabing dan kawasan Indah Teater lama.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Viral Murid SD di Palembang Kuras Banjir di Dalam Kelas Demi Bisa Belajar, Publik Ikut Prihatin
-
8 Mobil Bekas untuk Fitur Mewah dan Gengsi Tinggi di Budget Rp200-250 Juta
-
Akhir dari Banjir Palembang? Ini Rumus Anti Banjir dari Doktor Pertama Bidang Air Unsri
-
Duduk Perkara Konglomerat Haji Halim Jelang Sidang, Benarkah Negara Sebenarnya Tak Dirugikan?
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 12 Link Dana Kaget Resmi Dirilis, Kuota Terbatas dan Cepat Habis