SuaraSumsel.id - Libur panjang di akhir bulan ini akan segera tiba. Bagi calon penumpang yang ingin menggunakan kereta api, PT. Kereta Api Indonesia menghimbau agar tes rapid covid 19 bisa dilakukan lebih awal.
Sesuai dengan ketentuannya, para calon penumpang PT. Kereta Api Indonesia yang ingin berangkat wajib menyertai surat keterangan hasil tes rapid covid 19.
Karena itu, guna menghindari kepadatan hingga tertinggal kereta maka penumpang hendaknya melakukan tes rapid covid 19 sehari sebelum jadwal keberangkatan.
“Untuk menghindari kepadatan anteran layanan tes rapid, dan bisa tertinggal jadwal, maka penumpang sebaiknya tes sehari sebelum keberangkatan,” ujar Manager Humas Divre III Palembang, Aida Suryanti, Senin (26/10/2020).
Baca Juga: 9 Rempah Ini Bisa Ditambah Saat Seduh Kopi Sumsel, Silakan Dicoba!
Aida Suryanti menyarankan penumpang melakukan sehari sebelum jadwal keberangkatan.
“Karena jika dilakukan pada hari keberangkatan, kemungkinan akan terburu-buru karena diharuskan mengantre terlebih dahulu. Bahkan, dikhawatirkan pelanggan dapat terlambat dan tertinggal kereta,” terang dia.
Kekinian, PT KAI Divre III mengoperasikan Kereta Api Serelo dengan rute Kertapati – Lubuklinggau dengan jadwal keberangkatan pukul 09.30 WIB dari Stasiun Kertapati serta rute Lubuklinggau – Kertapati berangkat pukul 09.30 WIB dari Stasiun Lubuklinggau.
“Calon penumpang diharapkan dapat mengatur waktu keberangkatannya dan menyiapkan rentang waktu yang cukup jika tetap akan melakukan rapid tes pada hari yang sama dengan hari keberangkatan, tidak disarankan datang 3 jam sebelum keberangkatan untuk menghindari resiko tertinggal KA,” terang ia.
Sementara bagi calon penumpang yang kedapatan reaktif saat rapid tes, maka tidak diperkenankan melakukan perjalanan dengan menggunakan kereta api. Pihak PT. KAI akan mengembalikan tiket 100% di luar bea pesan.
Baca Juga: Biar Kamu Nggak Terlambat Naik KA, Sebaiknya Rapid Tes H-1
PT. KAI Divre III juga memudahkan penumpang kereta api dengan bersinergi dengan PT RNI menyediakan fasilitas rapid tes dengan harga RP85.000 yang tersedia di Stasiun Kertapati, Prabumulih, Muara Enim, Lahat, Tebing Tinggi, dan Lubuklinggau.
Berita Terkait
-
Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Jadi Alarm Penting Taat Berlalu Lintas
-
KAI Catat 21,6 juta Orang Jalani Mudik dengan Kereta Api
-
Harga Tiket Kereta Api Melonjak Setelah Lebaran!
-
Arus Balik Lebaran 2025, 18 Ribu Pemudik Tiba di Stasiun Pasar Senen
-
Laptop, Dompet, Jaket... Semua 'Pulang'! Kisah Manis Stasiun Gambir Saat Arus Balik Lebaran
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Palembang Naik Kelas, Kini Produknya Jadi Suvenir Penerbangan Garuda
-
Usai Fitrianti Ditahan, Harnojoyo Diperiksa Kejaksaan: Dugaan Korupsi Apa?
-
Lepas Kemeriahan Lebaran, Emas Digadai Warga Palembang untuk Sekolah Anak
-
Harga Emas Tinggi Dorong Warga Palembang Ramai Gadai untuk Biaya Sekolah
-
Rp10 Juta Sesuku, Harga Emas Perhiasan Palembang Cetak Rekor Usai Lebaran