Polisi Usut Penyebab Kebakaran Gedung Telkom Pekanbaru

SuaraSumsel.id - Sejumlah sampel dari lokasi kebakaran Gedung HPBB (High Performace Back Bone) PT Telkom Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dibawa Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang setempat untuk diteliti. Pengamanan sampel dilakukan guna mengungkap penyebab insiden tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto mengatakan, ada 6 personel yang diturunkan secara langsung dipimpin oleh AKBP Yani untuk melakukan pemeriksaan di TKP. Pemeriksaan sudah dilakukan sejak Selasa (11/8/2020) malam.

"Enam personel Labfor melakukan pemeriksaan di objek yang terbakar. Pemeriksaan dilakukan sejak tadi malam hingga siang tadi," kata Sunarto, melansir Antara.

Usai pemeriksaan secara maraton tersebut, tim membawa sejumlah sampel seperti kabel yang terbakar hingga abu kebakaran untuk diperiksa di laboratorium.

Baca Juga: Kisah Sedih Nenek 68 Tahun Positif Corona Setelah 6 Bulan Dinyatakan Sembuh

"Tim Labfor membawa beberapa sampel di antaranya kabel-kabel yang terbakar dan abu untuk diperiksa dan dianalisis. Ini memerlukan waktu," ujarnya.

Kebakaran Gedung HPBB di kompleks Plasa Telkom Pekanbaru mengakibatkan seluruh jaringan Telkom Group, termasuk Telkomsel, lumpuh. Kelumpuhan juga terjadi pada layanan telepon, paket data, SMS hingga internet.

Tidak hanya Sumatera Selatan, gangguan jaringan juga dirasakan hingga wilayah Sumatera Bagian Utara dan Tengah, seperti Kepulauan Riau (Kepri), Sumatera Barat, Aceh dan Sumatera Utara.

Saat ini, PT Telkomsel juga sudah menyampaikan layanan komunikasi ke pelanggan Telkomsel di wilayah Sumatera telah berangsur pulih dan mulai dapat akses kembali dengan normal.

“Sehubungan dengan sempat terjadinya penurunan layanan komunikasi Telkomsel di wilayah Sumatera sebagai dampak kebakaran di fasilitas Sentra Telepon Otomat (STO) Telkom di Kota Pekanbaru, dapat disampaikan perkembangan terbaru," kata Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin dalam pernyataan pers yang diterima di Pekanbaru, Rabu (12/8/2020).

Baca Juga: Warga Tertangkap Tak Pakai Masker, Gubernur Kalbar: Kita Isolasi Seminggu

"Bahwa layanan komunikasi baik telpon, SMS dan akses data Telkomsel di seluruh wilayah Sumatera yang sempat terdampak kini sudah berangsur pulih dan mulai dapat diakses kembali dengan normal oleh pelanggan,” pungkasnya.