SuaraSumsel.id - Harga komoditi lada Bangka Belitung (Babel) mulai beranjak naik dari Rp 55.154 per kg pada bulan Juni, Rp 57.109 per kg di bulan Juli, kini menjadi Rp 60.064 per kg di awal bulan Agustus.
Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Deki Susato, mengatakan kenaikan harga lada tersebut berdasarkan data pada bursa IPC (International Pepper Community).
"Terkait harga lada yang mulai merangkak naik perlahan tapi pasti, harga lada Bangka Belitung terus mengalami kenaikan, ini dapat terlihat di data pada bursa IPC," ungkapnya.
Sekretaris Disperindag Deki Susato menjelaskan, bahwa kenaikan harga lada Babel tak lepas dari upaya bersama masyarakat Babel dan pihak terkait, yaitu mulai dari menjaga kualitas, membuat hilirisasi, mengatur tata niaga sampai dengan membuat terobosan pasar dengan membuat pasar fisik lada yang bekerja sama dengan bursa JFC dan PT Kliring Berjangka Indonesia sebagai penjamin bursa.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Klaster Pemprov Kepri Jadi 13 Orang
Selain itu, kenaikan harga lada Babel tentunya tidak terlepas dari peran serta para petani lada dan tim yang dibentuk oleh Gubernur Erzaldi yang terdiri dari KPB, timsus jaya lada, TP4L, BP3L, koperasi petani lada, dan dewan rempah.
Tentunya dengan harapan agar harga tetap dapat stabil di atas HPP pemerintah, pengusaha, serta petani lada, dan lembaga pendidikan dapat bersama-sama berupaya agar tata niaga lada dapat terus lebih baik ke depannya.
"Kita juga terus berusaha menjaga agar Indeks Geografis (IG) yang dimiliki agar dapat terjaga dengan baik. Saat ini penggunaan IG diharuskan bagi lada yang akan keluar Babel, baik dalam dan luar negeri di mana tim TP4L akan terus berupaya merangkul pihak-pihak yang menggunakan merek atau lada dari Babel," ungkapnya.
Selanjutnya, lada Babel yang telah terkenal dengan brand atau merek Muntok White Paper (MWP) akan dipatenkan secara internasional bagi masyarakat Babel.
Ini merupakakan salah satu upaya agar lada Babel dapat tetap terjaga baik kualitas dan keasliannya sehingga siapa pun yang akan menggunakannya dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat, tentunya dengan hasil akhir dapat meningkatnya harga jual lada di tingkat petani lada Bangka Belitung.
Baca Juga: Simpan Sabu dalam Anus, Lima Kurir Narkoba Dibekuk di Sekupang
Selain itu, tim jaya lada bersama masyarakat Babel terus berupaya melalui kantor pemasaran bersama lada melakukan terobosan yaitu dengan membuka pasar, kerja sama bersama komunitas international, dan melakukan penjualan langsung ke negara pengguna lada itu sendiri, membuat hilirisasi dan telah membentuk komite penentu harga lada sehingga petani lada yang akan menentukan harga jual lada, dengan kualitas yang baik sebelum dipasarakan.
Berita Terkait
-
THR Belum Cair? Disnaker Bangka Belitung Buka Posko Pengaduan, Ini Lokasinya!
-
Pantai Pasir Padi, Persona Pantai Menghadap Laut Natuna di Pangkal Pinang
-
Rektor Unmuh Sebut 15 Persen Mahasiswa Babel Kesulitan Bayar Kuliah, Pertanda Ekonomi Makin Sulit?
-
Ulasan Novel Di Tanah Lada: Mencari Jalan Keluar dari Penderitaan
-
Mesin Sekaliber Corolla, Harga Murah bak Avanza Bekas: Sedan Tangguh Satu Ini Cocok untuk Dilirik
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Waswas! Tarif AS Ancam Masa Depan Ekspor Karet Sumsel
-
Tito Karnavian Jongkok Gosok Lantai Kambang Iwak, Aksi Mengejutkan Saat Teken Prasasti Renovasi
-
Sumsel Gaspol Lumbung Pangan Nasional, Herman Deru Cegah Alih Fungsi Lahan
-
Modus Cinta di Medsos: Gadis Cirebon Diperkosa dan Dirampok di Hutan Empat Lawang
-
Diskotik Bekas Lokalisasi Kampung Baru Palembang Kembali Jadi Sarang Narkoba?