SuaraSumsel.id - Dugaan kasus manipulasi mengenai hasil rapat umum akusisi saham luar biasa atau RUPSLB Bank Sumsel Babel (BSB) tahun 2020, kembali bergulir. Penyidik Bareskrim Polri memeriksa lima petinggi Bank SumselBabel (BSB), pada Selasa (23/1/2024) hari ini.
Pemeriksaan terhadap lima orang itu dilakukan tim penyidik Bareskrim Polri di Gedung Subarkah Ditreskrimsus Polda Sumsel, Selasa (23/1/2024).
“Benar mas, hari ini kami melakukan pemeriksaan saksi-saksi saja,” kata salah satu penyidik Bareskrim melansir sumselupdate.com-jaringan Suara.com.
Adapun 5 petinggi Bank SumselBabel yang diperiksa masing-masing Arzi Rada Putra selaku Bagian Hukum BSB, lalu Normandi Akil sebagai komisaris BSB.
Meidiafitriana selaku Staf Divisi Sekretariat dan Hukum BSB, Herlina menjabat sebagai Pemimpin Kesekretariatan dan Stafsus Gubernur Babel Saparudin sekaligus Komisaris BSB tahun 2021 yang tidak dilantik.
Pemeriksaan berlangsung sekitar pukul 12.00 WIB, Hingga berita ini diturunkan, pemeriksaan terhadap saksi kasus dugaan manipulasi RUPS-LB BSB tahun 2020 berlangsung di Gedung Krimsus Polda Sumsel.
Dikonfirmasikan hal ini, Sekretaris Perusahaan Bank Sumsel Babel Mochammad Robi Hakim mengatakan, dirinya belum mengetahui adanya pemeriksaan lanjut kasus dugaan manipulasi RUPS-LB BSB.
“Belum ada info,” ujarnya.
