SuaraSumsel.id - PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) selaku anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) berhasil meraih kembali penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) Peringkat Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Di penghujung tahun 2023 ini, penghargaan PROPER ini diterima langsung oleh Direktur Utama SMBR Suherman Yahya di Hotel Bidakara, Jakarta pada (20/12/2023) dalam acara Anugerah Lingkungan PROPER dan Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah.
Penghargaan PROPER Hijau diberikan pada perusahaan yang telah melakukan pengelolaan lingkungan melalui pelaksanaan sistem pengelolaan lingkungan, memanfaatkan sumber daya secara efisien dan melaksanakan tanggung jawab sosial dengan baik.
Suherman Yahya menilai penghargaan ini membuktikan komitmen SMBR terhadap praktik bisnis berkelanjutan yang telah dijalankan. Selaras dengan visi perusahaan Menjadi Green Cement Based Building Material Company terdepan di Indonesia serta mendukung penerapan prinsip Environment, Social & Governance (ESG) dan Sustainable Development Goals (SDGs) yang diterapkan oleh perusahaan.
Baca Juga:Pinus: Produk-Produk Perhutanan Sosial di Sumsel Makin Unggul Dan Beragam
“Pencapaian SMBR memperoleh PROPER Hijau merupakan bukti bahwa perusahaan telah melampaui persyaratan (beyond compliance) yang mencakup penerapan sistem manajemen lingkungan, upaya efisiensi energi, upaya penurunan emisi, pemanfaatan sumber daya secara efisien melalui upaya 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan Recovery), serta pengelolaan limbah B3 dan non B3,” ungkap Suherman.
Keberhasilan SMBR merupakan wujud dari program inovasi berkelanjutan yang telah dijalankan, diantaranya Program Efisiensi Energi melalui Program efisiensi energi proses penggilingan semen dengan penambahan Cement Grinding Aid (CGA) sebagai penurunan indeks terak, inovasi ini berhasil menurunkan energi sebesar 222.630,67 GJ.
Program Penurunan Emisi yang berhasil menurunkan emisi sebesar 20.441,60 Ton CO2 eq melalui Program penambahan CGA dalam proses penggilangan semen. Terakhir Program Efisiensi Air melalui program pemanfaatan air backwash, inovasi ini mampu menurunkan beban pencemaran air sebesar 36.394,5 m3.
Suherman mengucapkan apresiasi bangga kepada seluruh insan SMBR.
“Terima kasih atas kerja keras seluruh insan SMBR yang telah mendukung dan memberikan kontribusi yang terbaik. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi perusahaan untuk terus meningkatkan praktik dan komitmen terhadap lingkungan dalam upaya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan,” ucapnya.
Baca Juga:7.000 Rumah Tangga di Sumsel Bakal Dapat Listrik Gratis