Emak-emak Lari-lari Rebutan Minyak Goreng di Supermarket Mal, Warganet: Para Mafia Ketawa Melihatnya

Ibu-ibu rebutan sampai lari-lari ingin beli minyak goreng di supermarket mal, warganet ramai mengomentarinya.

Tasmalinda
Minggu, 20 Februari 2022 | 12:04 WIB
Emak-emak Lari-lari Rebutan Minyak Goreng di Supermarket Mal, Warganet: Para Mafia Ketawa Melihatnya
Warga sulit dapatkan minyak goreng di minimarket. [Ayobandung.com/Irfan Al-Faritsi]

SuaraSumsel.id - Sebuah video memperlihatkan ibu-ibu yang rebutan minyak goreng beredar di media sosial. Fenomena ini sudah sering dikeluhkan masyarakat terutama ibu-ibu yang membutuhkan minyak goreng untuk memasak.

Tidak hanya untuk memasak, mungkin ibu-ibu tersebut juga pelaku UMKM yang membutuhkan minyak goreng bagi usaha mereka. Kelangkaan minyak goreng sudah sering diungkapkan, meski seperti di Sumatera Selatan atau Sumsel, terkenal dengan kebun sawit yang luas.

Sebuah video tengah ramai diperbincangkan di media sosial, memperlihatkan ibu-ibu yang berlarian, kemudian merebutkan minyak goreng yang berada di supermarket di mal.

Mulanya petugas keamanan, mempersilakan ibu-ibu masuk ke lokasi supermarket. Kemudian, dia pun mundur melihat ibu-ibu mulai berdatangan.

Baca Juga:Prakiraan Cuaca Sumsel 19 Februari 2022: 8 Daerah Bakal Hujan Sedang hingga Lebat Siang Ini

Tampak ibu-ibu datang dan kemudian, merebutkan beberapa kantong minyak goreng yang terletak di rak di supermarket. Warganet kemudian ramai mengomentari video ini, dan mengungkapkan jika cukup aneh jika Indonesia dengan kebun sawit yang luas, namun minyak goreng langka.

Bahkan warganet menuding kondisi minyak goreng langka ini membuat mafia atau pelaku-pelaku pasar yang menguasai minyak goreng menjadi gembira dan tertawa.

"Negara sehebat Indonesia, minyak be berebot", tulis netizen.

"Mafia ketawa liat ini , digoblok2in kitenye," ujar rahmat_ds.

"Kelakuan Masyarakat +62," katanya.

"Dlu susu beruang, skrg minyak goreng..." ujar yunie_ancha_wedding_galerry.


 

Baca Juga:Dinkes Sumsel: Kasus Harian COVID-19 Tertinggi Capai 1.291 Orang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini