SuaraSumsel.id - Kantor Polisi Sektor (Polsek) Sungai Pagu di kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, mejadi bulan-bulanan masaa, Rabu (27/1/2021) pada pukul 14.00 wib.
Massa mendatangi kantor polisi sekaligus langsung melempari batu hingga jendela kaca bangunan polsek hancur.
Aksi itu dipicu karena ketidaksenangan warga karena adanya penangkapan kasus judi yang kemudian tewas oleh jajaran Polsek Solok Selatan.
Kapolres Solok Selatan AKBP Tedy Purnanto menyatakan massa melempari Polsek sekitar pukul 14.00 WIB, Rabu (27/1/2021).
Baca Juga:Tegas! Komunitas Pembela HAM Sumbar Dukung Siswi Nonmuslim Tuntut Keadilan
"Massa datangi Mapolsek lantaran marah karena salah satu tersangka meninggal saat penangkapan," katanya saat dihubugi wartawan melalui telepon seluler, Rabu (27/1/2021) seperti dilansir dari suarasumbar.id - jaringan Suara.com, Kamis (28/1/2021).
Tersangka yang tewas ialah buronan dan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus perjudian sejak lama. Beriniasil E, diungkap melakukan perlawanan.
Akibat perlawanan tersebut, AKBP Tedy, seorang personel luka terkena sabetan golok hingga akhirnya polisi mengambil tindakan tegas.
"Tersangka kena (tembak) di bagian kepala karena kondisinya seperti itu. Tersangka meninggal dunia," tuturnya.
Baca Juga:Kisruh Siswi Nonmuslim Berjilbab di Padang, DPRD Semprot Disdik Sumbar
