-
Sejumlah profesi yang dulu dianggap remeh kini menunjukkan lonjakan penghasilan signifikan di Sumatera Selatan.
-
Penghasilan profesi seperti driver ojol, konten kreator, teknisi, penjahit, dan barista kini berpotensi melampaui gaji PNS.
-
Pergeseran ekonomi digital membuat kreativitas dan keterampilan praktis menjadi faktor utama kesuksesan di tahun 2026.
Tren fashion custom di Palembang membuat penjahit kini kembali naik daun. Dengan sistem pre-order melalui media sosial, penjahit muda bisa meraih Rp6–9 juta per bulan, tergantung jumlah pesanan.
Yang menarik, mereka tak butuh gelar tinggi — hanya keterampilan dan kreativitas.
“Sekarang orang cari model unik, bukan yang pabrikan. Sekali jahit gamis bisa Rp250 ribu,” ujar Rani, penjahit rumahan di Plaju.
Jika tren belanja personalisasi terus tumbuh, profesi ini berpeluang besar mengalahkan ASN dari sisi pendapatan riil.
5. Barista dan Kru Kafe Modern
Kafe dan coffee shop menjamur di Palembang, membuka peluang baru bagi pekerja muda.
Barista profesional kini bisa meraih Rp5–7 juta per bulan, belum termasuk tip pelanggan dan bonus omzet.
“Kalau sudah jago latte art dan punya loyal customer, bisa ditawari posisi supervisor dengan gaji dua digit,” ujar Dimas, barista di kawasan Kambang Iwak.
Menariknya, sebagian besar barista berasal dari lulusan SMA atau D3, membuktikan bahwa penghasilan tak selalu bergantung pada gelar atau status ASN.
Memasuki 2026, tren ekonomi digital dan gaya hidup masyarakat urban di Sumsel akan terus bergeser.
Profesi yang dulu dianggap remeh kini justru menunjukkan nilai ekonomi yang tinggi dan fleksibilitas yang tidak dimiliki ASN.
Artinya, menjadi PNS bukan lagi satu-satunya simbol kestabilan hidup. Di era sekarang, kreativitas, ketekunan, dan kemampuan adaptasi justru menjadi “gaji” terbesar.
Baca Juga: 5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
Berita Terkait
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Semarak UMKM Sriwijaya 2025: Sinergi dan Inovasi untuk UMKM Tangguh dan Ekonomi Sumsel Berkelanjutan
-
Bank Sumsel Babel Ajak Anak Bangun Karakter Finansial Lewat Tabungan Pesirah Junior
-
Klasemen Porprov XV Sumsel Berubah Drastis! Dua Emas Muba Resmi Dicabut
-
Mantan Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti Divonis 2,5 Tahun Penjara, Terbukti Korupsi di Sumsel
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik, Dorong Konektivitas Sumatra Barat
-
Bank Sumsel Babel Sabet Juara II BERES Award 2025, Tegaskan Dukungan bagi Pembangunan Daerah
-
Kondisi Terkini Banjir di Prabumulih: Ribuan Warga Terdampak, Evakuasi Masih Berlangsung
-
Kondisi Terkini Jembatan Kelekar Prabumulih: Ambruk Dihantam Arus Deras, Akses Masih Terputus
-
7 Bedak Padat untuk Touch up Praktis bagi Pengguna yang Sering Bepergian