Tasmalinda
Sabtu, 26 Juli 2025 | 15:33 WIB
Avanza Gen 2 vs Xpander Bekas

SuaraSumsel.id - Di bursa mobil bekas Indonesia, ada sebuah pertarungan yang tak pernah usai.

Ini bukan sekadar duel antara dua mobil, melainkan duel dua filosofi yang telah mendefinisikan arti "mobil keluarga" bagi jutaan rakyat.

Di satu sudut, kita punya sang juara bertahan, Toyota Avanza Generasi Kedua (2011-2021), sang "Raja Jalanan" yang pragmatis dan sudah teruji oleh waktu.

Di sudut lain, sang penantang fenomenal, Mitsubishi Xpander (generasi awal 2017-2021), yang datang mendobrak pasar dengan desain dan kenyamanan revolusioner.

Bagi Anda yang sedang berburu MPV bekas di tahun 2025, dilema ini pasti muncul yakni "Pilih nama besar yang sudah pasti andal, atau pilih pendatang baru yang menawarkan lebih banyak gaya dan kenyamanan?"

Keduanya kini berada di rentang harga yang saling bersinggungan, membuat pilihan semakin sulit.

Mari kita bedah tuntas pertarungan legendaris ini, babak demi babak, untuk menentukan mana yang paling layak menghuni garasi Anda.

Filosofi Desain & Tampilan

Avanza adalah tentang fungsionalitas. Desainnya, terutama model Grand New Avanza 2015 ke atas adalah evolusi yang membuatnya terlihat lebih modern tanpa meninggalkan kesan familiar.

Baca Juga: 10 Mobil Paling Irit BBM di Indonesia yang Cocok untuk Harian

Garis bodinya sederhana, tidak neko-neko, dan fokus pada efisiensi ruang. Ini adalah mobil yang tidak mencoba menjadi pusat perhatian, melainkan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari tanpa banyak drama.

Xpander adalah kebalikannya. Dengan bahasa desain "Dynamic Shield", ia tampil gagah, futuristik, dan lebih mirip sebuah crossover ketimbang MPV.

Desainnya yang berani menjadi daya tarik utama yang membuat banyak keluarga meliriknya.

Xpander adalah pilihan bagi mereka yang ingin mobil keluarga namun tetap terlihat stylish dan modern.

Mitsubishi Xpander untuk keberaniannya menawarkan desain yang segar dan modern di kelas yang cenderung monoton.

Performa & DNA Berkendara

Di sinilah perbedaan paling fundamental di antara keduanya yakni Toyota Avanza Gen 2 dengan Penggerak Roda Belakang (RWD) yang tangguh.

Inilah DNA asli Avanza.

Menggunakan penggerak roda belakang (RWD), Avanza dikenal sangat tangguh, terutama saat menanjak curam dengan muatan penuh. Mesin K3-VE 1.3L atau 3SZ-VE 1.5L sebelum era Dual VVT-i dikenal responsif di putaran bawah.

Meski suspensinya cenderung keras dan body roll cukup terasa, keandalannya untuk melibas berbagai kondisi jalan di Indonesia tidak perlu diragukan.

Xpander datang dengan penggerak roda depan (FWD) yang dipadukan dengan suspensi yang dirancang untuk kenyamanan.

Kabinnya jauh lebih senyap dan bantingannya terasa lebih empuk, bahkan beberapa sumber menyebut shock absorber-nya mengadopsi teknologi dari Pajero Sport.

Ini membuat Xpander unggul mutlak untuk perjalanan di perkotaan dan jalan tol. Mesin 1.5L MIVEC-nya menghasilkan tenaga yang cukup, meski beberapa orang merasa tarikannya tidak seresponsif Avanza RWD.

Untuk hal ini tergantung kebutuhannya, Avanza untuk ketangguhan ditanjakan dan medan berat.

Xpander untuk kenyamanan superior di jalanan mulus perkotaan.

Interior, Fitur, dan Kelegaan

Interior Avanza sangat fungsional. Dasbornya sederhana dan semua tombol mudah dijangkau. Kelegaan kabin cukup baik, dan AC double blower sudah menjadi standar di banyak varian.

Namun, jangan harapkan material mewah atau fitur canggih, terutama pada model-model awal yang bahkan belum dilengkapi ABS atau airbag ganda.[2]

Xpander menawarkan kabin yang terasa lebih luas dan mewah. Material yang digunakan terasa selangkah lebih baik dari Avanza.

Desain dasbornya modern, dan pada varian Ultimate, Anda sudah mendapatkan fitur seperti keyless entry dengan start/stop button.

Xpander adalah ruang penyimpanan yang melimpah dan konfigurasi kursi yang praktis. Pengalaman di dalam kabin Xpander terasa lebih memanjakan.

Mitsubishi Xpander menawarkan kabin yang lebih lega, modern, dan fitur yang lebih memanjakan.

Biaya Kepemilikan & Perawatan

"Kalau soal biaya, Avanza juaranya." Ungkapan ini ada benarnya.

Jaringan bengkel resmi dan spesialis yang tersebar hingga pelosok negeri, ketersediaan suku cadang dari orisinal hingga KW dan harga servis yang sangat terjangkau adalah keunggulan mutlak Avanza.

Hampir semua montir di Indonesia "paham" cara merawat Avanza, namun Mitsubishi Xpander sedikit lebih mahal, namun wajar.

Sebagai mobil yang lebih modern, biaya perawatan dan suku cadang Xpander secara umum sedikit lebih tinggi dari Avanza.

Namun, ini masih dalam taraf yang sangat wajar untuk sebuah mobil Jepang.

Isu yang pernah ramai seperti masalah pada fuel pump umumnya sudah teratasi oleh program perbaikan dari pabrikan.

Toyota Avanza tentu pemenangnya untuk kemudahan perawatan dan biaya kepemilikan yang tak tertandingi.

Setelah empat babak, tidak ada pemenang absolut.

Pilihan kembali kepada Anda, sang pembeli cerdas yang tahu apa yang menjadi prioritas.

Prioritas anda adalah ketangguhan, keandalan, dan biaya operasional super rendah.

Anda sering melewati jalan menanjak atau medan yang tidak mulus dengan muatan penuh, atau menginginkan mobil yang "aman", mudah dirawat di mana saja, dan punya nilai jual kembali yang sangat kuat maka tipe pembeli yang penting fungsi dan minim masalah pilih Mitsubishi Xpander Bekas jika:

Prioritas Anda adalah kenyamanan berkendara, desain modern, dan kabin yang lega dengan penggunaan mobil lebih banyak di perkotaan atau jalan tol yang mulus.

Anda menginginkan mobil keluarga yang bisa sekaligus menjadi statement gaya sehingga rela membayar sedikit lebih untuk perawatan demi mendapatkan kenyamanan dan fitur yang lebih superior.

Pada akhirnya, duel ini adalah tentang memilih antara logika (Avanza) dan sedikit sentuhan emosi (Xpander).

Keduanya adalah pilihan hebat di pasar mobil bekas, asalkan Anda mendapatkan unit yang terawat dengan baik.

Jadi, setelah membaca perbandingan ini, Anda berada di #TimAvanza yang tangguh atau #TimXpander yang nyaman?

Bagikan pilihan dan alasan Anda di kolom komentar!

Load More