SuaraSumsel.id - Laba-laba di rumah merupakan hewan arthropoda berkaki delapan yang sering ditemukan di berbagai sudut rumah dan lingkungan sekitar, terutama di daerah seperti Pulau Jawa.
Mereka termasuk dalam kelompok laba-laba modern (infraordo Araneomorphae) yang memiliki beragam spesies dan ukuran.
Laba-laba ini biasanya tidak berbahaya bagi manusia dan justru berperan sebagai predator alami yang membantu mengendalikan populasi serangga seperti nyamuk, lalat, dan kecoa yang sering dianggap hama.
Beberapa jenis laba-laba yang sering ditemukan di rumah antara lain laba-laba pemburu, laba-laba jaring emas, dan laba-laba rumah (Parasteatoda tepidariorum).
Meskipun demikian, beberapa spesies laba-laba memiliki gigitan yang bisa menyebabkan iritasi atau rasa sakit, sehingga kewaspadaan tetap diperlukan terutama terhadap laba-laba beracun yang jarang ditemukan di Indonesia.
Laba-laba di rumah biasanya membuat sarang di sudut-sudut yang jarang disentuh dan memanfaatkan serangga kecil sebagai makanannya. Berikut tips efektif mencegah laba-laba agar tidak masuk ke rumah:
- Tutup semua celah dan retakan
Pastikan tidak ada celah di dinding, pintu, jendela, atau ventilasi yang bisa menjadi jalur masuk laba-laba. Gunakan penyegel tahan cuaca atau kasa penyaring pada ventilasi dan ganti strip pintu yang rusak.
- Jaga kebersihan rumah secara rutin
Laba-laba suka area gelap, berantakan, dan jarang dibersihkan. Rajinlah menyapu, mengepel, membersihkan debu, serta menyedot setiap sudut rumah, terutama di bawah perabotan dan sudut ruangan.
- Hilangkan serangga lain
Laba-laba masuk rumah untuk mencari makanan, yaitu serangga kecil seperti nyamuk dan lalat. Dengan mengurangi populasi serangga lain, laba-laba akan kehilangan sumber makanan dan enggan tinggal di rumah.
- Gunakan minyak esensial atau bahan alami
Semprotkan larutan air dan minyak esensial peppermint, lavender, atau eucalyptus di area rawan laba-laba. Aroma ini tidak disukai laba-laba. Alternatif lain yaitu gunakan perasan lemon, cuka putih, atau taburkan bubuk kayu manis di sudut ruangan.
- Tanam tanaman pengusir laba-laba
Berita Terkait
-
6 Etiket Makan 'Aneh' dari Berbagai Negara yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Traveling
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Inisiatif Jokowi, Diresmikan Prabowo: RS KEI Surakarta Siap Kurangi Pasien Berobat ke Luar Negeri!
-
Tips Memilih Cushion yang Tepat untuk Berbagai Warna Kulit
-
Dul Jaelani Respons soal Rumor Rumah Tangga Ahmad Dhani: Jarang Baca Gosip
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
6 Mobil Bekas untuk Tampil Keren tanpa Biaya Modifikasi Mahal bagi Anak Muda
-
Rezeki Digital Datang Lagi! 8 Link Dana Kaget Hari Ini Sudah Rilis Kalau Kamu Cepat Klaim
-
Terkuak! Bayi Dalam Kantong Plastik di Sungai Lilin Ternyata Dibuang Ibu Kandung Sendiri
-
BRI Perkuat Hilirisasi dan Daya Saing Industri Sawit Lewat Sindikasi Strategis Rp5,2 Triliun
-
10 Mobil Bekas untuk Modifikasi Sleeper yang Cocok bagi Penggemar Performa