4. Mengonsumsi Alkohol Sebelum Tidur
Segelas anggur sebelum tidur memang terasa menenangkan. Tapi hati-hati, kebiasaan ini diam-diam meningkatkan risiko stroke dan tekanan darah tinggi.
Troy Alexander-EL, MD menyarankan untuk mengganti minuman alkohol malam hari dengan teh herbal atau mocktail sehat guna menurunkan risiko komplikasi kesehatan.
5. Begadang atau Kurang Tidur
Tidur kurang dari lima jam per malam bisa meningkatkan risiko stroke hingga 33 persen, menurut Simran Malhotra. Begadang mengganggu waktu pemulihan otak, serta memicu inflamasi dan ketidakseimbangan hormon stres.
“Karena terlalu sedikit dan terlalu banyak tidur bermasalah, mendapatkan delapan jam tidur setiap malam adalah tujuan yang baik. Menjaga waktu tidur dan bangun yang konsisten, bahkan di akhir pekan juga dapat membantu,” katanya.
6. Kurangnya Rutinitas Tidur yang Konsisten
Selain durasi tidur, kualitas dan konsistensi tidur juga sangat penting. Waktu tidur yang tidak teratur, sering berganti-ganti jam tidur dan bangun, bisa mengacaukan sistem metabolisme dan memperbesar risiko penyakit pembuluh darah.
Kesehatan otak sangat dipengaruhi oleh kualitas tidur. Maka itu, membentuk kebiasaan tidur yang konsisten menjadi salah satu cara paling sederhana untuk menghindari stroke.
Berdasarkan data terbaru dari WHO (2024), kasus stroke pada usia 30-50 tahun meningkat hingga 25 persen dibandingkan satu dekade lalu.
Mayoritas dipicu oleh gaya hidup tak sehat, termasuk pola makan, kurang tidur, dan minim aktivitas fisik di malam hari.
Kebiasaan-kebiasaan di atas menunjukkan bahwa pencegahan stroke bisa dilakukan dengan langkah kecil namun konsisten. Hindari aktivitas tertentu setelah jam lima sore, dan Anda sudah mengambil satu langkah besar menjaga kesehatan otak.
Menghindari stroke bukan hanya tentang obat atau terapi medis, tetapi juga mengatur gaya hidup sejak dini. Dari pola makan, waktu tidur, hingga aktivitas ringan malam hari, semua memiliki peran besar dalam mencegah risiko serangan stroke. (Antara)
Berita Terkait
-
Hasil Cek Kesehatan Gratis, Anak Muda Rentan Diabetes dan Hipertensi yang Sebabkan Stroke
-
Rehabilitasi Pasca-Stroke: Fase Krusial untuk Mencegah Disabilitas dan Mengembalikan Harga Diri
-
6 Minuman Nikmat yang Bisa Turunkan Kolesterol, Cocok Dikonsumsi Sehari-hari
-
Latar Belakang Tak Terduga Mendiang Suami Najwa Shihab yang Jarang Disorot
-
7 Langkah Efektif Mencegah Stroke Sejak Dini, Simpel tapi Berdampak
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Termurah: Tahun Muda Banget, Harga Kisaran Rp90 Jutaan
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Sekaliber Avanza tapi Jauh Lebih Nyaman, Kabin Lega, lho!
- 5 Rekomendasi Skincare Hanasui Untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Cerah, Cuma Modal Rp20 Ribuan
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 5 Pilihan HP Xiaomi Termurah Rp1 Jutaan: Duet RAM GB dan Memori 256 GB, Performa Oke
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Makin Anjlok Setelah Kondisi Perang Iran-Israel Kondusif
-
Info A1: Calvin Verdonk Batal Pindah ke FC Utrecht!
-
3 Rekomendasi Sepatu Lari Wanita Rp200 Ribuan, Performa Optimal Gaya Maksimal
-
AION UT Sudah Mulai Unjuk Gigi di Indonesia
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Brand Lokal Rp500 Ribuan, Handal untuk Jarak Jauh
Terkini
-
Bingung Pilih Gaya Interior Rumah? Ini 6 Inspirasi Desain yang Bikin Betah!
-
Bukti Nyata Jaga Lingkungan, Bukit Asam Gelar Susur Sungai & Workshop Ending Plastic Pollution
-
6 Parfum Pria yang Semakin Wangi Saat Berkeringat, Cocok untuk Lelaki Sibuk!
-
Ekonomi Melambat tapi Aset Bank di Sumbagsel Tembus Rp347 Triliun, Ini Rahasianya
-
Daftar 6 Kebiasaan Buruk Setelah Jam 5 Sore Pemicu Stroke, Hentikan Segera!