SuaraSumsel.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Sumatera Selatan, mengambil langkah dengan menghentikan sementara operasional wisata Menara Ampera karena efisiensi anggaran. Kebijakan ini diakui selaras dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang penghematan anggaran APBN dan APBD.
Kepala Dinas Pariwisata Palembang, Sulaiman Amin, mengonfirmasi bahwa penutupan wisata Menara Ampera telah dilakukan sejak akhir Februari 2025 dan hingga kini belum ada kepastian mengenai waktu dibukanya kembali.
"Mungkin setelah semuanya diselesaikan baik izinnya, administrasinya, pembiayaannya, dan aspek lainnya, barulah Menara Ampera bisa kembali dibuka," ujar Sulaiman Amin melansir ANTARA
Menara Ampera sendiri sempat dibuka untuk masyarakat berprestasi pada 1 Februari 2025 setelah dilakukan simulasi operasional di hari yang sama. Namun, dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran, wisata ini untuk sementara ditutup guna mengoptimalkan pengelolaan keuangan daerah.
Langkah penghentian sementara ini juga berkaitan dengan alokasi anggaran yang dikelola oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBJN) Sumatera Selatan selaku pengelola Menara Ampera. Pemkot Palembang berupaya memastikan bahwa operasional destinasi wisata tersebut berjalan sesuai dengan prinsip efisiensi dan keberlanjutan.
Pemkot Palembang memastikan bahwa rencana pembukaan kembali Menara Ampera akan mempertimbangkan kesiapan dari berbagai aspek, termasuk perizinan dan kelayakan operasional.
Wisata Menara Ampera memiliki aturan khusus bagi pengunjung. Tempat ini hanya dapat diakses oleh warga berprestasi yang berusia 13 hingga 65 tahun. Sebelum naik, pengunjung wajib menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan tidak memiliki kondisi seperti fobia ketinggian atau penyakit jantung.
Menara ini dilengkapi dengan lift yang mengantar pengunjung ke puncak dengan daya tampung maksimal 20 orang. Dengan fasilitas yang terbatas ini, efisiensi dalam pengelolaan menjadi salah satu pertimbangan utama Pemkot Palembang dalam mengambil keputusan penghentian sementara.
Kebijakan efisiensi anggaran ini diharapkan dapat membantu stabilitas keuangan daerah sekaligus memastikan bahwa wisata Menara Ampera dapat beroperasi secara optimal di masa mendatang. Pemkot Palembang akan terus memantau perkembangan dan melakukan evaluasi guna menentukan waktu yang tepat untuk membuka kembali wisata ini.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa 5 Maret 2025 untuk Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir
Berita Terkait
-
Jadwal Buka Puasa 5 Maret 2025 untuk Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir
-
Jadwal Imsakiyah 5 Ramadan 1446 Hijriah di Palembang, Banyuasin, dan Ogan Ilir
-
Begal Sadis Mobil Putih di Palembang Tewas Ditembak, Peluru Tembus Kepala
-
Begal Pakai Mobil Putih Merajalela di Palembang, Videonya Viral di Medsos
-
Warga Palembang, Ini Waktu Magrib dan Doa Buka Puasa 4 Ramadan 1446 Hijriah
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tambahan Uang Belanja Akhir Bulan, 5 Link DANA Kaget Akhir Pekan Ini
-
Misteri Bayi Terpotong di Bukittinggi, Ini Kronologi Lengkap Kejadiannya
-
Viral Bocah di Palembang Ketahuan Maling Kotak Amal, Warganet Ikut Prihatin
-
5 Fakta Mengerikan Penemuan Bayi Terpotong di Ngarai Sianok Bukittinggi
-
Perkuat Sinergi, PGE Lumut Balai Dukung Jurnalis Lewat Media Engagement 2025