SuaraSumsel.id - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat adanya fluktuasi harga sejumlah komoditas pangan pada Selasa pagi. Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas pukul 09.30 WIB, harga bawang putih bonggol mengalami kenaikan menjadi Rp41.730 per kilogram.
Harga beras premium juga tercatat naik 0,65 persen atau Rp100, sehingga mencapai Rp15.490 per kilogram. Sebaliknya, beras medium mengalami penurunan 0,37 persen atau Rp50 menjadi Rp13.410 per kilogram, sedangkan beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog naik tipis 0,32 persen atau Rp40 menjadi Rp12.550 per kilogram.
Di sisi lain, bawang merah turut mengalami kenaikan signifikan sebesar 1,48 persen atau Rp580, menjadikan harganya Rp39.740 per kilogram.
Berikutnya komoditas bawang merah naik 1,48 persen atau Rp580 menjadi Rp39.740 per kg; lalu bawang putih bonggol juga naik 0,24 persen atau Rp100 menjadi Rp41.730 per kg.
Baca Juga: Lonjakan HIV/AIDS di Sumsel Jadi Ancaman Serius: Butuh Kesadaran Kolektif
Berikutnya, harga komoditas cabai merah keriting turun 0,23 persen atau Rp70 menjadi Rp29.890 per kg; lalu cabai rawit merah juga turun 0,26 persen atau Rp100 menjadi Rp38.210 per kg.
Sedangkan, harga daging sapi murni naik 0,39 persen atau Rp530 menjadi Rp134.980 per kg; lalu daging ayam ras turun 0,47 persen atau Rp170 menjadi Rp36.320 per kg; telur ayam ras naik 0,35 persen atau Rp100 menjadi Rp28.400 per kg.
Berikutnya, harga kedelai biji kering (impor) terpantau naik 0,10 persen atau Rp10 menjadi Rp10.510 per kg; sedangkan gula konsumsi turun 0,17 persen atau Rp30 menjadi Rp17.920 per kg.
Selanjutnya, minyak goreng kemasan sederhana turun 0,16 persen atau Rp30 menjadi Rp18.510 per kg; begitu pun minyak goreng curah turun 0,70 persen atau Rp120 menjadi Rp17.070 per kg.
Kemudian harga tepung terigu curah juga turun 0,79 persen atau Rp80 menjadi Rp10.050 per kg; begitu pun tepung terigu non curah turun 1,07 persen atau Rp140 menjadi Rp12.970 per kg.
Baca Juga: Unggul di Hitung Cepat, Herman Deru-Cik Ujang Laporkan Dugaan Kecurangan
Kemudian harga jagung di tingkat peternak naik 0,66 persen atau Rp40 menjadi Rp6.060 per kg; sedangkan harga garam halus beryodium turun 1,30 persen atau Rp150 menjadi Rp11.410 per kg.
Berikutnya, harga ikan kembung terpantau naik 1,42 persen atau Rp530 menjadi Rp37.910 per kg; sedangkan ikan tongkol turun 1,02 persen atau Rp320 menjadi Rp31.170 per kg; lalu ikan bandeng juga turun 2,34 persen atau Rp790 menjadi Rp32.910 per kg. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Modus Curang! MinyaKita Dikemas Ulang Jadi Minyak Curah
-
Harga Tak sampai Goceng, Minyak Goreng Mungil Diduga dari RK Diledek Warganet: Logistik Kurang?
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mendag Janji Harga Minyak Goreng MinyaKita Mulai Turun Minggu Ini
-
Mendag Ancam Distributor Minyak Goreng MinyaKita yang Jual di Atas HET
Terpopuler
- Siapa Pelat RI 26? Mobil Menteri Full Pengawalan Resahkan Warga: Berisik Banget
- Marselino Ferdinan Tinggalkan Oxford United, Pelatih: Dia Tidak akan Kembali...
- Farhat Abbas Bakal Lapor KPK, Ketakutan Denny Sumargo Terbukti
- Senyum-senyum, Reaksi Anggota TNI Dengar Pidato Gibran Tuai Sorotan: Jadi Ikut Ketawa..
- Kisruh Uang Donasi Tak Kunjung Rampung, Hotman Paris Sentil Agus Salim: Harusnya dari Awal...
Pilihan
-
Kemenhub Sediakan 38.772 Kuota Mudik Gratis Nataru 2025, Buruan Daftar
-
Kolaborasi dan Infrastruktur Jadi Fokus APT Pranoto Menyambut Nataru 2024
-
Tinggalkan Oxford United, Marselino Ferdinan Langsung Cetak Gol di Bali
-
RAPBD Tertunda, Anggota DPRD Kota Solo Terancam Tak Gajian
-
CEO XL Axiata Dian Siswarini Mendadak Mundur, Ini Alasannya
Terkini
-
BPS Ungkap Inflasi Sumsel Naik: Kenaikan Harga BBM dan Pangan Jadi Sorotan
-
Ditangkap KPK, Pj Wali Kota Pekanbaru Diduga Pungut Iuran OPD hingga RSUD
-
Update Harga Pangan Terkini: Daging Sapi Naik tapi Minyak Goreng Turun
-
Lonjakan HIV/AIDS di Sumsel Jadi Ancaman Serius: Butuh Kesadaran Kolektif
-
Penyebab PSU di Palembang Terungkap: Salah Pemilih hingga Masalah DPT