SuaraSumsel.id - Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan menyebutkan kelompok terbang (kloter) jamaah haji Embarkasi Palembang mulai berangkat pada 12 Mei 2024.
Kepala Kanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan mengatakan, embarkasi Palembang akan memberangkatkan 8.506 calon haji.
"Kloter pertama akan masuk asrama haji pada 11 Mei 2024 dan diberangkatkan menuju Madinah pada keesokan harinya tanggal 12 Mei 2024," kata Syafitri Irwan, Jumat (29/4/2024).
Embarkasi Palembang memberangkatkan 8.506 calon haji dengan rincian 7.295 calon haji asal Sumatera Selatan, 1.116 calon haji asal Kepulauan Bangka Belitung, dan 95 petugas haji kloter. Mereka tergabung dalam 19 kelompok terbang (kloter) serta diberangkatkan di gelombang pertama dan kedua.
“Gelombang pertama terdiri dari kloter 1 sampai 9, yang diberangkatkan pada 12 Mei sampai 23 Mei 2024. Sedangkan gelombang kedua kloter 10 sampai 19, diberangkatkan pada 24 Mei hingga 04 Juni 2024. Jamaah haji asal Bangka Belitung sendiri tergabung di Kloter 4, 5, dan 6,” paparnya.
Untuk jamaah haji gelombang pertama akan diberangkatkan dari Palembang menuju Madinah. Setelah delapan hari di Madinah, mereka akan bergerak menuju Makkah dan menunggu pelaksanaan Arafah Muzdalifah dan Mina (Armuzna).
Sedangkan jamaah gelombang kedua akan diberangkatkan menuju Jeddah, dilanjutkan perjalanan ke Makkah. Mereka baru ke Madinah setelah usai pelaksanaan Armuzna.
“Jadi, ada perbedaan rute antara jamaah haji yang tergabung di gelombang pertama dan gelombang kedua,” cakap Syafitri.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sumsel H. Armet Dachil menambahkan, tahun ini Embarkasi Palembang akan kembali menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines dengan kapasitas penumpang 450 kursi. Berbeda dengan tahun kemarin yang menggunakan pesawat dengan kapasitas penumpang 360 kursi.
Baca Juga: Jalan Tol Palembang-Betung Ditarget Rampung 2025, Menteri PUPR: Saya Sudah Lihat Progresnya!
“Oleh sebab itu, jika tahun kemarin Embarkasi Palembang memberangkatkan 24 kloter, maka tahun ini hanya 19 kloter. Ini karena jenis pesawat yang digunakan berbeda,” kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Jalan Tol Palembang-Betung Ditarget Rampung 2025, Menteri PUPR: Saya Sudah Lihat Progresnya!
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang
-
5 Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Depan RSIA Bunda Palembang, Begini Kronologinya
-
Sakit Hati Masalah Gaji, Pria di Palembang Habisi Nyawa Istri dan Anak Mantan Majikan
-
Ibu dan Anak Tewas Dibunuh di Palembang, Polisi Dalami Motif dan Pelaku
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Memberdayakan dari Desa hingga Kota: BRI Hadirkan KUR dan KPP untuk Ekonomi Rakyat yang Lebih Kuat
-
BRI Rayakan 130 Tahun Perjalanan Melayani Negeri, Tegaskan Semangat Inklusif & Transformasi
-
Serbu Sekarang! 7 Link DANA Kaget Hari Ini Beri Saldo Gratis hingga Rp500.000
-
Mantan Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti Divonis 2,5 Tahun Penjara, Terbukti Korupsi di Sumsel
-
Estetik Banget, 7 Parfum Lokal Ini Gak Cuma Wangi tapi Juga Cantik Buat Konten