SuaraSumsel.id - Sebuah video menceritakan bagaimana bus AKAP PO Siliwangi Antar Nusa atau PO SAN ditembak di bagian kaca. Peristiwa ini pun disebut-sebut terjadi di wilayah Muratara Sumatera Selatan (Sumsel).
Di video yang dibagikan di media sosial TikTok dengan akun @yunitasuari mengungkapkan jika Bus SAN ditembak orang tidak dikenal di Rupit. Bus tujuan Padang-Bengkulu itupun dinyatakan masih dalam lindungan Allah SWT.
Narator memperlihatkan bagaimana bus SAN mengalami kerusakan di bagian kaca. Beruntung disebutkan jika akibat peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, baik luka atau meninggal dunia.
"Bus SAN kami kena tembak begal di Rupit, tujuan Padang-Bengkulu. Alhamdulillah masih dalam lindungan Allah," bunyi akun TikTok @yunitasuarti menyertai video viral tersebut.
Baca Juga: Tarif Tol Bakauheni-Kayu Agung Sumsel Diskon 20 Persen Saat Arus Mudik, Berikut Jadwalnya
Perwakilan bus SAN di Muratara pun memberikan kepastian jika video yang beredar bukan merupakan peristiwa sebenarnya.
Sopir Bus SAN Padang-Bengkulu, Indrawan Zaldi menyampaikan jika peristiwa tersebut sudah terjadi lama. "Itu kaca pecah bukan ditembak dan itu kejadian lama. Saat itu, penumpangnya juga sedikit hanya 15, bukan musim mudik seperti sekarang," sambung ia.
Melansir Suaralinggau.com-jaringan Suara.com, Kapolsek Rupit, AKP Hermansyah pun menyampaikan hal yang sama.
"Malam tadi kami tanya langsung ke sopirnya, aman-aman saja katanya," ujarnya.
Baca Juga: PT Lonsum Berkonflik Lama di Tanah Suku Anak Dalam di Sumsel, Ini Janji Menteri Hadi Tjahjanto
Berita Terkait
-
Viral! Video Petugas Lapas Bongkar Pesta Sabu dan Minta Perlindungan Prabowo
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Kisah Tragis Novi, Ibu Dua Anak Sering Diganggu Tetangga Genit Malah Dipenjara
-
Usai Ditetapkan Tersangka Korupsi Jalur Kereta Besitang-Langsa, Prasetyo Boeditjahjono Kembali Jadi Tersangka Proyek LRT
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Bawaslu Sumsel Temukan Pelanggaran, Ini Daftar TPS Direkomendasikan PSU
-
Sehari Setelah Pilkada, Pj Wali Kota Palembang Berganti
-
Desa Energi Berdikari, Solusi Pertamina untuk Listrik Desa dan Ekonomi Lokal
-
Bank Sumsel Babel Raih Penghargaan Bergengsi Trusted Company dari IICG
-
Lompatan Operasi Hulu Pertamina Zona 4: Teknologi SOPPRED Tingkatkan Efisiensi