SuaraSumsel.id - Harga sejumlah bahan kebutuhan pokok atau sembako di kota Palembang, Sumatera Selatan menunjukkan kenaikan. Meski kenaikan tersebut berlahan naik, namun sudah membuat warga sulit.
Di pasar tradisional Palembang, misalnya harga cabai merah, cabai rawit dan daging ayam mengelami kenaikan berlahan. Di pasar 26 Ilir Palembang, pasar Km 5 dan Pasar Cinde, harga sejumlah bahan pokok ini mengalami kenaikan. Kondisi ini pun membuat pembeli mengurangi kapasitas pembelian mereka.
“Biasanya sehari cabe 100 ribu/kg juga habis, tapi karena harga naik habis 70 ribu per kilogram saja untung,” kata Jamal, seorang pedagang cabai di Pasar KM 5 Palembang, Rabu (6/7/2022).
Pantauan di beberapa pasar tradisional seperti di 26 Ilir, KM 5, dan Pasar Cinde Palembang, harga bawang merah mencapai Rp60.000 per kilogram, bawang putih Rp20.000 per kilogram, telur ayam Rp27.000 per kilogram.
Kemudian, gula pasir Rp14.000 per kilogram cabai merah kriting Rp80.000 per kilogram, cabai burung Rp100.000 perkilogram, cabai rawit Rp100.000 per kilogram, daging sapi Rp140.000 per kilogram, dan daging ayam ras Rp36.000 per kilogram.
Hal yang sama diungkapkan Sari, pembeli di pasar sako Palembang, jika harga sembako berlahan naik. Misalnya harga telur ayam yang sebelumnya hanya sekitar Rp 33.000 per kilogrm terus mengalami kenaikan.
"Naiknya memang tidak banyak, tapi berlahan naik. Misalnya minggu kemarin naik Rp1.000 per kilogram, kemudian hari ini ternyata naik Rp1.000 lagi," ujarnya
Melansir Sumselupdate.com-jaringan Suara.com, Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang, Raimon Lauri malah mengatakan, kenaikan harga pangan sudah terjadi beberapa pekan lalu. Hal tersebut disebabkan karena situasi musim kemarau dan harga pakan yang naik.
“Selain itu karena permintaan pembeli yang meningkat sehingga harga meningkat,” ujarnya..
Kenaikan harga diakuinya masih tergolong normal, karena tingkat kenaikannya tidak terlalu tinggi. “Sejauh ini menurut pantauan kita rata-rata masih normal kenaikannya, karena barang dari distributor masih banyak tidak ada kekurangan,” kata ia.
Tag
Berita Terkait
-
Kronologi Atlet Menembak Sumsel Tewas Kecelakaan di Jembatan Musi IV: Ditabrak Pick Up Dari Arah Berlawanan
-
Ditabrak Mobil Pick Up, Atlet Menembak Sumsel Tewas di Jembatan Musi IV
-
Fornas VI Palembang, Sumut Tembus 11 Medali Emas, AKTI Sapu 14 Medali
-
Izin ACT Kumpulkan Donasi Uang dan Barang Dicabut, Kemensos: Terjadi Indikasi Pelanggaran!
-
BI Prediksi Inflasi Sumsel Terus Melaju Jelang Penghujung Tahun 2022, Penyebabnya Karena Ini
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
-
Besok, Mees Hilgers Hengkang dari FC Twente, Menuju Crystal Palace?
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
Terkini
-
Sinergi KKKS dan SKK Migas Sumbagsel Menyulam Kehidupan, Ikan Tirusan Kembali ke Sungsang
-
Euromoney: BRI Menyelenggarakan 2.037 Sesi Literasi Keuangan untuk Kelompok Terpinggirkan
-
Bukan Sriwijaya FC, Klub Inilah yang Diincar Sumsel United Jelang Championship 2025/26
-
Apakah Sumsel United Bakal Tantang Sriwijaya FC di GSJ Jelang Championship 2025/26?
-
Jelang Championship 2025/26, Sumsel United Berani Adu Gengsi di Laga Kandang