Penampilan Doni Salmanan Dilimpahkan ke Kejaksaan Disorot: Pakai Batik, Diantar Mobil Mewah, Tangan Tak Diborgol

SuaraSumsel.id - Penampilan Doni Salmanan tiba di Kejaksaan menuai kritik banyak pihak, tidak terkecuali komedian Ernest Prakasa. Publik melihat perlakuan berbeda yang diberikan pada Doni Salmanan sebagai tersangka.

Netizen menyebutkan Doni Salmanan yang sudah berstatus tersangka, berbeda dengan penampilan tersangka kasus lainnya ketika dilimpahkan untuk disidangkan. Doni Salmanan terlihat pakai baju batik hitam, tangan pun tidak diborgol. Bahkan saat dilimpahkan ke kejaksaan menggunakan mobil tergolong mewah, Daihatsu Pajero.

Hal ini disampaikan netizen mengomentari Ernest Prakasa yang juga mengomentari ekspresi Doni Salmanan yang merupakan tersangka kasus penipuan berkedok aplikasi binary option.

Ernest Prakasa mengomentari ekspresi Doni Salmanan di salah satu portal berita saat diseret sebagai tersangka kasus penipuan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Bale Bandung.

Kendati terancam hukuman pidana 20 tahun, Doni Salmanan tetap tampil tersenyum di depan awak media. Hal ini sontak menuai sorotan Ernest Prakasa.

"Mukanya girang bener yak," ujar Ernest Prakasa dalam akun Twitter-nya. 

Dengan sikap Doni Salmanan yang terasa ganjil tersebut, Ernest Prakasa kemudian turut memberikan sindiran pedas.

"Mungkin passion-nya emang jadi napi," sambungnya ditilik dari akun Twitter @ernestprakasa pada Selasa (5/7/2022).

Melansir matamata.com-jaringan Suara.com, dalam unggahan video tersebut, mantan crazyrich Bandung itu diantar ke Kejari Bale Bandung menggunakan mobil Pajero. Setibanya di Kejari Bale Bandung, Doni Salmanan tampil rapi mengenakan batik hitam dan tanpa borgol di lengannya.

Baca Juga: Suap Program Sertifikat Tanah Gratis, Pegawai dan Petinggi BPN di Sumsel Divonis Lebih Rendah dari Tuntutan

"Saya enggak bisa terlalu banyak ngomong. Terima kasih," kata Doni Salmanan singkat.

Menyimak tayangan video Doni Salmanan, netizen memberikan beragam komentar.

"Baju rapi tanpa borgol, mobil bagus. Itu tersangka apa saksi," tulis seorang netizen. 

"Tahanan sultan beda," ujar netizen lain. 

"Kok gak digundulin kayak IK," ucap netizen lainnya.